Lihat ke Halaman Asli

Buah Pisang Mas Kirana

Diperbarui: 24 Juni 2015   06:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Buah pisang yang menjadi salah satu komoditas ekspor buah di Indonesia, cukup banyak mengandung protein. Salah satunya tryptophan, sejenis protein yang diubah menjadi serotonin (zat yang dapat mengubah suasana hati) dalam tubuh, sehingga memberikan rasa relaks, memperbaiki suasana hati dan membuat bahagia. Jika dibandingkan apel, pisang mengandung empat kali lebih banyak protein, dua kali lebih banyak karbohidrat, tiga kali lebih banyak fosfor, lima kali lebih banyak vitamin A dan zat besi, serta dua kali lebih banyak vitamin dan mineral lainnya.

Varietas buah pisang di Indonesia cukup banyak seperti pisang Ambon, Raja Sere, Tanduk, Barangan, Mas dan lain-lain. Dari sekian banyak buah pisang yang menjadi sorotan saat ini adalah buah pisang Mas Kirana (Musa acumunata). Buah pisang tersebut tergolong eksotik karena bentuknya yang kecil mungil dengan warna keemasan sehingga mampu memikat hati orang yang melihatnya. Pisang Mas Kirana dibudidayakan secara intensif di daerah Lumajang dan merupakan komoditas hortikultura unggulan Kabupaten Lumajang. Buah pisang Mas Kirana memiliki keunggulan dibandingkan pisang lain yakni produktivitas tinggi, bentuk buah panjang bulat, lingir buah hampir tidak tampak, kulit buah berwarna kuning bersih, dan daging buah berwarna kuning cerah dengan rasa manis dan legit.

Buah pisang Mas Kirana beradaptasi dengan baik di dataran sedang, memiliki ketinggian sekitar 400-800 mdpl. Buah pisang ini memiliki warna batang (merah kecoklatan), jumlah sisir berkisar antara 10 - 16 sisir, buah berbentuk silindris dengan warna buah kuning ketika masak. Keunggulan buah pisang Mas Kirana adalah rasa daging buah manis, segar, dan teksturnya renyah, dapat dijadikan bahan baku industri olahan berupa tepung pisang dan sale, umur relatif genjah dengan produktivitas 11-13 kg/tandan. Varietas ini tahan terhadap penyakit bercak daun dibandingkan dengan kultivar pisang lainnya.

Pemerintah sendiri telah mengakui keberadaan buah pisang Mas Kirana. Buah pisang Mas Kirana diakui sebagai salah satu varietas unggul yang telah disahkan berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pertanian No. 516/Kpts/SR.120/12/2005, tanggal 26 Desember 2005 dan telah mendapat sertifikasi.

Buah pisang termasuk buah klimaterik sehingga mengalami kematangan sendiri. Kematangan pada buah pisang dapat dilihat pada perubahan warna kulit. Bersamaan dengan perubahan warna yang terjadi maka sifat fisiko kimia juga akan mengalami perubahan, baik itu mengalami penurunan maupun kenaikan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline