Lihat ke Halaman Asli

CATUR JULY MUBARAK

Bekerja di Dinas Pendidikan Kabupaten Magelang

Budaya Positif di Sekolah

Diperbarui: 16 Februari 2022   16:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Salah satu peran serta guru penggerak dalam menjadi agen perubahan adalah mampu menerapkan aksi - kasi nyata dalam lingkungan sekolah. Budaya positif merupakan perwujudan dari nilai-nilai atau keyakinan universal yang diterapkan di sekolah. Budaya positif diawali dengan perubahan paradigma tentang teori kontrol. Berikut penjelasan laporan secara singkat modul 1.4 Budaya Positif

Pandemi covid 19 menyebabkan pembelajaran di sekolah dilaksanakan secara daring atau dalam jaringan. Dengan sistem pembelajaran daring, banyak siswa yang kesulitan dalam mengikuti pembelajaran. Butuh waktu dan kreativitas pendidik dalam menyusun pembelajaran yang menarik dan menyenangkan berbasis IT. 

Terlebih untuk memmenuhi hak – hak pendidikan bagi siswa yang terkikis akibat pandemi covid 19. Untuk mengatasi hal tersebut pendidik berkolaborasi dengan tenaga kependidikan lainnya untuk menyusun program pembelajaran yang berpusat pada siswa dengan berbasis IT. Tentunya yang dapat menciptakan budaya positif siswa dalam masa pendemi corona.

Untuk lebih lengkapnya klik link di bawah ini

Link Laporan:Budaya Positif

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline