Perkembangan zaman membawa banyak sekali perubahan dalam hidup kita, salah satunya perubahan berkomunikasi. Sebagai makhluk sosial kita tidak dapat lepas dari proses komunikasi dengan orang-orang yang ada disekitar kita maupun yang berada jauh dari kita. Salah satu perubahan komunikasi yang nyata dan dampaknya sangat besar bagi kehidupan kita adalah kehadiran Internet.
Bagaimana Internet kemudian dapat dikatakan sebagai tolak ukur perubahan komunikasi?
Yang pertama saya coba paparkan pengertian singkat dari internet itu sendiri. Dalam it-jurnal.com, Internet (Interconnected Network) merupakan suatu jaringan komunikasi yang bersifat global. Hebatnya lagi, jaringan Internet ini dapat menghubungkan jutaan bahkan miliaran jaringan dengan perangkat komputer yang menggunakan sistem standar global Transmission Control Protocol (TCP) / Internet Protocol Suit (IP).
Banyak hal yang dapat kita temukan di Internet, karena pada dasarnya sifat dari Internet sendiri yang membawa berbagai macam sumber dan layanan informasi, seperti dokumen hiperteks yang saling terkait, aplikasi World Wide Web (WWW), file sharing, telepon, surat elektronik dan masih banyak lagi.
Pada awal keberadaannya, Internet hanya terdiri dari beberapa jaringan komputer kecil yang dididirikan oleh sebuah Departemen Pertahanan Amerika yang bernama ARPANET, ARPANET mendirikan jaringan tersebut dengan tujuan pengembangan riset pada tahun 1969. Kemudian pada 1971 ARPANET mendirikan lagi 15 titik jaringan atau lebih dikenal dengan sebutan nodes disertai 23 server induk (host). Tahun 1973, ARPANET melanjutkan perkembangan dengan membentuk WAN yang juga terhubung dari Amerika ke jaringan di Norwegia dan Inggris. Di tahun berikutnya yakni tahun 1983, ARPANET sudah terdiri dari 235 host, dan terus melonjak naik hingga 10.000 host pada tahun 1989. Kemudian pada tahun 1990, ARPANET mengganti namanya menjadi INTERNET.
Selain sejarah Internet dari sisi ARPANET, terdapat sejarah lain yang berkaitan dengan internet. Salah satu tokoh bernama Ted Nelson merupakan orang yang terkenal dengan pencapaiannya yang berhasil menciptakan hypertext pada tahun 1960-an. Ted Nelson memiliki latar belakang sebagai mahasiswa Sosiologi di Harvard University, namun ia juga mengambil kelas program komputer pada saat yang bersamaan. Dari situlah kemudian Ted Nelson menciptakan dan memperkenalkan hypertext (1963).
Kehadiran internet memang sedikit banyak telah membantu kita dalam menjalankan aktivitas, hal tersebut yang membuat internet memiliki beberapa keunggulan dan kelemahan yang baik untuk kita ketahui secara bersama
KEUNGGULAN
1. Dapat diakses selama 24 jam secara nonstop, tidak ada batasan waktu yang membelenggu dalam proses pengaksesan internet
2. Internet mudah diakses oleh siapa saja
3. Internet bersifat interaktif karena dapat memudahkan kita untuk berkomunikasi dengan orang lain, internet juga bersifat fleksibel
4. Terkoneksi dengan jaringan secara global
5. Penelusuran data atau informasi menggunakan internet tidak memerlukan biaya yang mahal