Malang – Mahasiswa Ilmu Sejarah Universitas Negeri Malang mengambil bagian dalam program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
Salah satu program MBKM berupa Studi/Proyek Independen yang membantu mahasiswa mendapatkan pengalaman kerja sesuai dengan minat mahasiswa.
Studi/Proyek Independen dilaksanakan pada tanggal 05 Februari hingga 31 Mei 2024 di Dinas Perpustakaan Umum dan Arsip Daerah Kota Malang, pelaksanaan Studi/Proyek Independen berfokus pada bidang Arsip.
Berbeda dengan Gedung Perpustakaan Umum Kota Malang yang berlokasi di Jl Ijen. Gedung Depot Arsip Kota Malang berlokasi di kawasan Islamic Center Kota Malang, Jl Mayjen Sungkono.
Dalam kegiatan ini mahasiswa membantu pihak Arsip dalam pengelolaan arsip, mengkategorikan jenis arsip, dan melakukan input data arsip.
Dalam kegiatan Studi/Proyek Independen berlangsung, mahasiswa belajar bagaimana cara mengelola arsip dengan benar, yakni dengan cara.
Langkah pertama, melakukan pengelolaan arsip (memilah arsip dan melakukan penerjemahan arsip apabila arsip ditulis dengan menggunakan bahasa asing).
Langkah kedua berupa membaca arsip, arsip tersebut masuk ke dalam jenis arsip Izin Tinggal, Izin Usaha, atau Arsip Sengketa Rumah/Tanah.
Jika sudah mengetahui arsip tersebut termasuk ke dalam jenis arsip apa, langkah selanjutnya dengan melakukan input data arsip ke dalam daftar arsip. Setelah itu, melakukan scanning (alih media arsip).
Berikutnya dengan mengupload arsip yang telah melewati proses scanning ke dalam aplikasi e-arsip. Lalu dilakukan pembungkusan arsip dengan menggunakan kertas bebas asam (kertas samson), dan langkah terakhir berupa memasukkan arsip ke dalam boks dan lakukan labeling pada arsip.
Terdapat beberapa jenis arsip yang diolah seperti, Arsip Izin Tinggal, Arsip Izin Usaha, Arsip Sengketa Rumah/Tanah, Arsip Pergantian Nama, Arsip Menambah Orang dalam Rumah, Arsip Surat Izin Perumahan, dan lain sebagainya.