Membeli mobil bekas melalui diler tentu ada kelebihannya. Namun pada kenyataannya banyak oknum diler licik yang tega menipu pelanggannya. Selain kantong terkuras, kemungkinan terburuknya adalah berurusan dengan pihak berwajib.
Berikut ini adalah tiga tips untuk selalu waspada terhadap trik diler mobil yang nakal, seperti dikutip dari situs Carmudi:
Diskon Menggoda
Setiap orang pasti ingin memiliki mobil bekas dengan harga terbaik. Tapi Anda tentu harus waspada karena sejatinya hanya pabrikan mobil yang memberikan potongan harga. Jadi apa yang Anda negosiasikan dengan penjual, sebenarnya tidak ada pengaruh apa pun. Pastikan diskon mobil itu berdasarkan harga jual mobil. Jangan setuju dengan bentuk diskon lain, seperti cash back atau voucher, karena metode-metode tersebut berlaku setelah Anda membeli mobil atau dengan kata lain sebenarnya tidak ada diskon apapun.
Jika memang ada potongan harga itu terjadi karena negosiasi antara pembeli dan diler saja. Potongan harga pun biasanya tidak besar dari harga jual pertama yang dibuka diler.
Sistem Kredit
Kini tidak ada yang tidak mungkin dengan kredit. Bahkan mobil bekas pun bisa dibeli dengan kredit. Hanya saja memang tidak semua diler dan biasanya mobil bekas dengan usia pakai yang masih muda.
Soal cicilan, jangan membicarakan jumlahnya dengan penjual di diler mobil. Biasanya hal itu diawali dengan pertanyaan dari penjual mengenai berapa uang yang sanggup dibayarkan untuk mencicil tiap bulannya. Sekilas memang seperti obrolan biasa saja. Tapi sebenarnya itu adalah trik penjual untuk mengetahui jumlah uang yang Anda miliki. Setelah itu sang penjual akan memberikan jumlah cicilan tinggi, padahal pembeli bisa dapat lebih rendah.
Administrasi
Bagian administrasi menjadi sangat penting mengingat mobil bekas yang dibeli belum diasuransikan. Pihak diler mungkin akan menekan segala proses transaksi agar cepat selesai. Tapi sebagai pembeli yang cerdas, tantang diler untuk membuat perjanjian bersama mengenai mobil yang Anda beli bila ada kejadian yang tidak diinginkan pasca transaksi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H