Lihat ke Halaman Asli

Cantika Intania putri

Nama : Cantika intania putri (43222010013 ) / Akuntansi S1 Mercubuana

Diskursus Behavioral Conditioning Ivan Pavlov Dan fenomena Kejahatan Korupsi Di Indonesia

Diperbarui: 13 Desember 2023   08:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

https://www.canva.com/design/DAF

Nama : Cantika Intania Putri 

Nim : 43222010013 

Nama Dosen : Apollo, Prof .Dr,M.Si.Ak 

Mata Kuliah : Pedidikan Anti Korupsi Dan Etik 

Siapa Ivan Pavlov?

Ivan Pavlov adalah seorang ahli terapi fisik Rusia yang terkenal karena karyanya tentang pengondisian klasik. Teori pengkondisian klasik ini menjelaskan bagaimana respons refleks dapat dipelajari dengan memasangkan stimulus netral dengan stimulus tidak terkondisi. Pavlov menemukan bahwa perilaku hewan dapat dipelajari dengan mengasosiasikan stimulus yang tidak terkondisi dengan stimulus yang spesifik. Teori ini  menjadi dasar  berbagai  penelitian yang berfokus pada perilaku manusia dan hewan.

Pavlov juga dikenal karena penelitiannya tentang sistem pencernaan anjing, di mana ia menemukan bahwa anjing dapat belajar  mengasosiasikan makanan dengan rangsangan lain, seperti bel. Penemuan ini  dikenal dengan istilah pembelajaran terkondisi klasik atau  asosiatif. Pavlov menerima Hadiah Nobel dalam Fisiologi atau Kedokteran pada tahun 1904 atas penelitiannya dalam fisiologi pencernaan.

Ahli fisiologi Rusia Ivan Pavlov menemukan  teori yang disebut pengondisian kelas. Teori yang baru saja disebutkan adalah proses belajar untuk menciptakan respon terkondisi melalui asosiasi antara stimulus  terkondisi dan stimulus netral.

Kategori teori pengkondisian ini melibatkan pengaruh lingkungan. Agar pembelajaran dapat terjadi, harus ada stimulus netral yang  diikuti dengan refleks yang terjadi secara alami.   Dalam eksperimennya, Pavlov menguji teori ini dengan anjingnya.Dengan memasangkan stimulus netral (suara) dengan stimulus tak terkondisi (makanan), suara  itu sendiri  dapat menimbulkan refleks air liur.  

Meskipun psikolog tidak menemukan teori pengkondisian klasik, teori tersebut mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap aliran  psikologi yang lebih dikenal dengan behaviorisme. Behaviorisme berasumsi bahwa semua pembelajaran terjadi dalam interaksi dengan lingkungan dan bahwa lingkungan dapat membentuk perilaku.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline