Dalam merayakan dies natalis cangkruk literasi ketiga mengundang Gus Muhammad Al Fayyadl sebagai narasumber dalam dialog naratif acara ini diadakan pada hari Minggu tanggal 23-10-2023. Berbeda dengan dies natalis sebelumnya kali ini dihadiri oleh kepala setiap divisi dan dan perwakilan setiap divisi pula juga para alumni cangkruk literasi dari generasi pertama sampai ketiga
Acara ini dimulai pada jam 20.00 WIB yang dibuka dengan pembacaan surah al-fatihah lalu disambung dengan pembacaan ayat-ayat suci Alquran oleh saudara Azzam dilanjutkan dengan sambutan-sambutan oleh presiden cangkruk literasi yakni Bung Khairudin dan sambutan kedua disampaikan oleh kepala wilayah yang diwakilkan kepada ustadz fayakun kemudian acara inti yakni dialog naratif oleh Gus Muhammad Al fayyadl lalu ditutup dengan doa oleh ustadz fayakun
Dalam dialog naratif beliau menyampaikan bahwa kelemahan santri zaman now adalah santri terlalu banyak menonton yang mengakibatkan santri tidak mengembangkan literasinya dengan membaca dan menulis dan juga beliau mempertanyakan apakah hal-hal berbau santri yang meng Indonesia bahkan mendunia hanyalah sebuah euforia sesaat atau perkembangan kepercayaan dunia terhadap kualitas santri
Syarif salah satu santri divisi PSB yang mengikuti acara tersebut memberi tanggapan "Saya merasa senang karena acara tersebut dapat menginspirasi kaum santri dalam hal bagaimana kedepannya untuk menciptakan atau mewujudkan cita-cita bangsa Saif" mengatakan bahwa ia senang dengan acara tersebut agar para santri dapat terinspirasi untuk mengembangkan intelektualitas dengan tujuan agar bangsa ini lebih sejahtera dan damai dan berkembang
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H