Lihat ke Halaman Asli

Hamdani

TERVERIFIKASI

Sang Musafir - Mencari Tempat untuk Selalu Belajar dan Mengabdi

Menjelang Bulan Puasa, Permintaan Ikan Asin Meningkat

Diperbarui: 26 April 2019   14:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pekerja menjemur ikan asin di Muara Angke, Jakarta Utara, Senin (6/3/2017). (KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG)

Bulan ramadan memang penuh berkah. Bulan suci bagi ummat Islam ini selalu membawa kenikmatan dan rezeki bagi siapa saja yang mau mengusahakannya. Selain dikenal sebagai bulan pengampunan dosa, ramadan juga selalu menjadi momentum bagi mereka yang senang berbisnis.

Bisnis makanan salah satu yang paling menarik minat masyarakat. Tidak terbatas pada kue berbuka atau menu bukaan. Bahkan bisnis olahan ikan pun memiliki peluang pasar yang cukup tinggi.

Menjelang bulan puasa olahan ikan asin mengalami peningkatan permintaan padahal ramadan masih seminggu ke depan.

Tingginya permintaan pasar ikan asin karena masyarakat menyukai konsumsi ikan tersebut dalam menu buka puasanya atau sahur.

Produksi ikan asin selama ini rata-rata 10-15 ton per bulan. Namun pada bulan ini produksi harus ditambah sampai produksi 20 ton. Terjadi peningkatan 5 ton karena para pedagang sudah memesan agar sehari sebelum ramadan barang sudah mereka terima.

Hanafiah (69 tahun) seorang pengusaha ikan asin di Idi Rayeuk mengatakan memang ada pesanan ikan asin yang meningkat hingga 5 ton menjelang bulan puasa 1440 H. Pedagang mau menambah stok dagangan mereka untuk memenuhi kebutuhan selama ramadan.

"Setiap bulan rata-rata produksi mencapai 10-15 ton, namun pada bulan ini kami harus menambah produksi karena ada permintaan para pedagang di pasar-pasar di beberapa kota di Aceh. Tambahan produksi sebanyak 5 ton", kata Toke Hanafiah. (Kamis, 25/04/2019).

Ikan asin hasil produksi usaha Hanafiah dikirim ke berbagai pasar di kota-kota di Aceh seperti Bireun, Lhokseumawe, Langsa, Banda Aceh. Bahkan ada yang ia kirimkan juga ke pasar Jakarta dan Bandung.

Dalam tahun ini Hanafiah mengaku sudah mengirimkam ikan asin sebanyak 5 kali ke Jakarta.

Harga ikan asin yang ia tawarkan berkisar 60-100 ribu rupiah per kilogram. Itu belum termasuk biaya pengiriman. Harga ikan asin bervariasi tergantung jenis ikan yang dipesan.

Kalau jenis ikan Talang harganya bisa mencapi 60-70 ribu per kilogram namun jika ikan Talang asin peda bisa lebih mahal, biasanya ikan asin jenis tersebut hingga 100 ribu per ekor ukuran 1 kilogram.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline