Lihat ke Halaman Asli

Hamdani

TERVERIFIKASI

Sang Musafir - Mencari Tempat untuk Selalu Belajar dan Mengabdi

Minat Mahasiswa Berwirausaha Mengalami Peningkatan

Diperbarui: 19 Agustus 2018   12:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: negativespace.co

Menurut teori McCleland bahwa sebuah negara akan makmur jika terdapat 2 persen saja dari total penduduknya menjadi wirausahawan, kurang lebihnya teori tersebut mengatakan seperti ini. 

Logika ilmiah teori McCleland menjelaskan kemakmuran itu hanya bisa diciptakan melalui perekonomian. Masyarakat akan hidup sejahterah apabila mereka telah mencapai kemakmuran hidup. 

Lebih lanjut dikatakan, kemakmuran adalah suatu kondisi di mana masyarakat dapat dengan mudah memenuhi seluruh kebutuhan hidup mereka. Saat membutuhkan berbagai produk, maka barang dan jasa itu pun dapat dengan mudah diperoleh. Selain karena produk tersebut tersedia di pasar, masyarakat juga memiliki daya beli yang bagus. 

Jika kita merujuk pada teori di atas, kondisi demikian dapat dicapai melalui kemampuan warga negara dengan mendirikan berbagai perusahaan yang memproduksikan beraneka ragam barang dan jasa bagi kebutuhan masyarakat. Perusahaanlah salah satu pelaku usaha yang mampu melakukan aktivitas perekonomian. 

Sejalan dengan itu, perusahaan juga berpeluang menciptakan berbagai peluang lapangan kerja baru dan kesempatan kerja bagi angkatan kerja yang ada. Dengan memiliki pekerjaan, maka tenaga kerja akan memperoleh pendapatan dari sejumlah gaji atau upah. Sehingga kemudian masyarakat memiliki uang untuk membelanjakan seluruh kebutuhan hidupnya. 

Bila kita lihat data yang dirilis oleh Biro Pusat Statistik (BPS) Republik Indonesia periode 2018, jumlah angkatan kerja Indonesia pada posisi Februari 2018 sebanyak 133,94 juta orang, naik 2,39 juta orang dibandingkan pada periode yang sama tahun sebelumnya. 

Angkatan kerja Indonesia setiap tahun pastinya mengalami peningkatan. Hal ini disebabkan oleh semakin tingginya minat masyarakat untuk menempuh pendidikan. Dengan rata-rata pertumbuhan angkatan kerja baru mencapai 1,5-2 persen setiap tahunnya. 

Akibat pertumbuhan angkatan kerja yang demikian besar, berpengaruh terhadap rasio kesempatan kerja dan pengangguran. Dalam setahun terakhir pengangguran memang berkurang sebanyak 140 ribu orang. Sehingga Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) juga turun menjadi 5,13 persen pada periode Februari 2018 atau lebih rendah dari periode yang sama pada tahun 2017 yang sebesar 5,33 persen. 

Sehingga secara keseluruhan jumlah pengangguran di Indonesia saat ini mencapai 6,87 juta orang. Semoga angka ini semakin terus mengecil, artinya tingkat pengangguran terbuka semakin berkurang. 

Nah, kondisi ini tidak terlepas dari peran para pengusaha dalam melakukan ekspansi bisnis mereka, sehingga kebutuhan tenaga kerja semakin besar. Peran ini jugalah yang diharapkan dapat dilakukan melalui gerakan wirasusaha dikalangan mahasiswa dan para pemuda. 

Dengan berwirausaha seseorang dapat membuka lapangan kerja baik bagi dirinya sendiri maupun bagi orang lain. Coba bayangkan jika jumlah wirausaha di Indonesia sebanyak 5,2 juta (2% dari 260 juta penduduk Indonesia) orang dan merekut minimal satu orang saja tenaga kerja, maka jumlah pengangguran yang semakin menurun bahkan bisa mencapai full unemployement

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline