Jika Anda melakukan perjalanan ke Banda Aceh, jangan lupa untuk singgah di kawasan yang satu ini. Ya! Kawasan wisata kuliner ikan bakar.
Sebuah tempat yang terletak di daerah Lamnyong Kecamatan Syiah Kuala Kota Banda Aceh yang semenjak Wali Kota Mawardi Nurdin dan Eliza Saadudin Djamal memimpin, Kota Banda Aceh menetapkan tempat ini sebagai kawasan wisata kuliner ikan bakar khas Aceh.
Pemkot Banda Aceh melalui Dinas Parawisata dan Dinas Perindustrian menyulap tempat tersebut menjadi tempat yang nyaman untuk menikmati makanan khas Aceh dengan ikan bakar.
Penataan kawasan ini dilakukan dalam rangka untuk meningkatkan nilai tambah bagi masyarakat dan ekonomi daerah. Yang sebelumnya telantar begitu saja tanpa dibenahi. Bahkan membuat pemandangan tidak enak dipandang mata.
Namun semenjak ditetapkan sebagai salah satu destinasi wisata kuliner, spot ini menjadi lebih produktif, enak dilihat dan ramai dikunjungi warga yang suka dengan makanan ikan bakar.
Meskipun tempat ini bukan kawasan wisata kuliner kelas atas namun para pengunjung pada umumnya adalah mereka-mereka yang berkantong tebal, para pejabat daerah dan tamu-tamu dari luar kota. Mereka biasa datang dengan menggunakan mobil-mobil mewahnya.
Menikmati ikan bakar khas Aceh memang sangat lezat, dengan bumbu kecapnya yang diracik pedas dan sedikit asam sesuai dengan selera masyarakat Aceh yang suka makan cabai. Apalagi kalau disajikan pada malam hari, semakin menambah kehangatan acara makan malamnya.
Tempat ini sendiri sudah beroperasi sejak 12 tahun yang lalu, tepatnya setelah peristiwa tsunami tahun 2006. Pada masa itu ikan bakar belum begitu terkenal dan pelaku usaha kuliner ikan bakar pun masih sedikit. Bahkan pada mulanya ikan bakar hanya ada di kawasan pantai Lampuuk Aceh Besar yang dijual sebagai menu makan siang pengunjung pantai dengan pasir putih tersebut.
Namun saat ini jumlah pelaku usaha di bidang kuliner ikan bakar sudah sangat banyak. Di kawasan wisata kuliner ikan bakar Lamnyong saja terdapat hampir 20 warung penyedia ikan bakar, mereka adalah generasi kedua di bisnis ini.
Karena menu ikan bakar sangat cocok disajikan pada malam hari, maka menjadikan ikan bakar sebagai menu berbuka puasa sangatlah tepat. Hari ini (9/6) kami memesan ikan bakar dengan bumbu pedas sebagai santapan buka puasa keluarga menjelang mudik lebaran.
Selain keluarga kami, banyak juga pelanggan atau tamu yang lain ikut berbuka puasa bersama di kawasan wisata kuliner ikan bakar ini. Pada umumnya adalah keluarga atau mereka yang tergabung dalam sebuah komunitas tertentu. Hampir tidak ada pelanggan yang datang sendirian.