Lihat ke Halaman Asli

Calvin

Mahasiswa

Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di Lingkungan Sekolah Dasar

Diperbarui: 17 Juni 2023   17:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber : Doc. Pribadi

Salah satu dari 17 Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) yang ditetapkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) adalah Tujuan Nomor 3 yaitu Kehidupan Sehat dan Sejahtera. Tujuan ini bertujuan untuk memastikan kesehatan yang baik dan meningkatkan kesejahteraan bagi semua orang di semua usia. Dalam mencapai tujuan ini, perilaku hidup bersih dan sehat memainkan peran penting. Sasaran dari tujuan SDGS ini salah satunya menuju ke anak usia dini, terutama di lingkungan sekolah

            Pendidikan adalah salah satu faktor penting dalam membentuk karakter dan perilaku individu. Lingkungan sekolah adalah tempat di mana siswa menghabiskan sebagian besar waktunya, dan sebagai institusi pendidikan, sekolah memiliki peran penting dalam membentuk perilaku hidup bersih dan sehat pada siswa. Perilaku hidup bersih dan sehat bukan hanya tentang menjaga kebersihan fisik, tetapi juga melibatkan aspek-aspek lain seperti kebersihan lingkungan, kesehatan mental, dan pola makan yang seimbang. Dalam artikel ini, kita akan membahas mengenai pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat di lingkungan sekolah serta beberapa langkah yang dapat diambil untuk mendorong perilaku tersebut.

            Salah satu aspek penting dalam perilaku hidup bersih dan sehat di lingkungan sekolah adalah menjaga kebersihan fisik. Para siswa harus diajarkan tentang pentingnya mencuci tangan secara teratur, terutama sebelum makan dan setelah menggunakan toilet. Sekolah dapat menyediakan fasilitas cuci tangan yang memadai dan mengajarkan teknik yang benar dalam mencuci tangan. Selain itu, para siswa juga harus diajarkan tentang pentingnya menjaga kebersihan pribadi, seperti mandi secara teratur, mengganti pakaian bersih, dan menjaga kebersihan rambut dan kuku.

            Selain kebersihan fisik, kebersihan lingkungan juga perlu diperhatikan di lingkungan sekolah. Siswa harus diajarkan tentang pentingnya menjaga kebersihan ruangan kelas, koridor, dan area umum lainnya di sekolah. Mereka harus diberi pemahaman tentang penggunaan tempat sampah yang benar dan pentingnya membuang sampah pada tempatnya. Sekolah dapat mengadakan program kebersihan rutin, seperti kegiatan membersihkan lingkungan sekolah secara bersama-sama atau mengadakan kontes kebersihan antar kelas. Hal ini akan meningkatkan kesadaran siswa akan pentingnya kebersihan lingkungan dan memberikan mereka rasa tanggung jawab terhadap lingkungan sekolah.

            Selain menjaga kebersihan fisik dan lingkungan, kesehatan mental juga merupakan aspek penting dari perilaku hidup bersih dan sehat di lingkungan sekolah. Sekolah harus menciptakan suasana yang mendukung kesehatan mental siswa, di mana mereka merasa aman, didukung, dan dihargai. Pendidik dan staf sekolah harus terlatih untuk mengenali tanda-tanda masalah kesehatan mental pada siswa dan menyediakan dukungan yang tepat. Sekolah juga dapat mengadakan kegiatan sosial dan olahraga yang mengedepankan kerjasama dan relaksasi untuk membantu mengurangi stres dan meningkatkan kesejahteraan mental siswa.

Didasari oleh hal diatas maka perlu dilakukan penyuluhan -- penyuluhan atau sosialisasi bagaimana cara untuk melakukan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di lingkungan sekolah, yang mana merupakan sarana bagi siswa untuk belajar -- mengajar terutama dalam mempelajari kesehatan.

            SDN Sumbersari 1 merupakan salah sekolah dasar yang berdiri di Kelurahan Sumbersari, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang. Letak SD ini terletak sekitar 200 meter dari jalan utama Sigura-gura masuk ke area perumahan.

Proses yang dilakukan sebelum melakukan projek yaitu survei dengan melihat kondisi lingkungan sekolah dan perilaku siswa-siswa yang bersekolah di SDN Sumbersari 1 tersebut. Kemudian penyusunan materi-materi penyuluhan dilakukan dengan mencari apa saja perilaku hidup bersih dan sehat, sekaligus bagaimana penanganannya. Untuk outputnya dihasilkan melalui selebaran-selebaran.

Sumber : Pribadi

Untuk metode penyuluhannya yaitu dengan menyasar anak-anak. Penyampaian yang informatif dan menarik membuat anak-anak dapat memahami bagaimana menjaga kebersihan diri dimulai dari perilaku di lingkungan sekolah.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline