Lihat ke Halaman Asli

Cak Bro Cak Bro

Bagian dari Butiran debu Di Bumi pertiwi

Yang Terlupa dan Tersakiti

Diperbarui: 3 November 2022   00:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tatkala datang si Malam minggu,
Bagi yang jomblo pasti lah kelabu.
Daripada pusing tidak karuan,
Cari bioskop buat usir kegalauan.

Film thriller memang sangat asyik,
Suara menggelar dentumannya heroik.
Temaram lampu bioskop turut berpendar,
Kilauan cahaya film selalu berbinar.

Film berakhir begitu mengesankan,
Pulang ke rumah hati pun nyaman.
Menyeduh kopi duduk di pelataran,
Habiskan malam dengar musik alunan.

Tetiba datang menyergap seorang teman,
Seolah murka berwajah merah padam.
Aku pun merasa bingung campur kasihan,
Masalah apa yang hinggap jadi beban.

Kusambut senyum untuk meredakan,
Dia begitu marah tanpa alasan.
Katanya aku berjanji tak ditepati,
Membuat dia merasa sakit hati.

Ku masih bersabar coba meredam rasa benci,
Minta penjelasan masalah yang terjadi.
Dia bingung mengapa ku bisa lupakan,
Atas kejadian yang baru saja kulakukan.

Saat ceritakan aku dari bioskop cari hiburan,
Dia menyergah justru itu inti persoalan.
Bukankah kita berangkat berbarengan,
Kenapa film usai pulang sendirian?

Bekasi tengah malam, 29/10/22.
#SiPelupaBikinSakitHati

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline