Lihat ke Halaman Asli

Cak Bejo

Menembus Batas Menguak Yang Tersembunyi

LDII Warpramasi Gelar Pengajian dan Pelatihan Pencak Silat di Akhir Pekan

Diperbarui: 23 Januari 2025   12:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Remaja LDII se-Warpramasi khusyuk mengikuti pengajian akhir pekan di Masjid Sabilla Rosyad, Distrik Masni, Manokwari, Papua Barat.(Dok.Pribadi)


Pemuda LDII Warpramasi Gelar Pengajian dan Pelatihan Pencak Silat Persinas ASAD

Distrik Masni, Manokwari -- Remaja masjid LDII se-Warpramasi melaksanakan kegiatan akhir pekan yang diisi dengan pengajian dan pelatihan pencak silat Persinas ASAD, bertempat di Masjid Sabilla Rosyad, Distrik Masni, Manokwari, Papua Barat, pada 19-20 Januari 2025.  

Kegiatan ini melibatkan pemuda-pemudi dari berbagai wilayah Warpramasi Raya, kawasan yang dulunya merupakan daerah transmigrasi dan kini berkembang menjadi pemukiman baru. Seluruh kegiatan diselenggarakan dalam rangka implementasi kerja sama antara DPP LDII dan PB Persinas ASAD, yang telah tertuang dalam nota kesepahaman (MoU).  

Menurut Ubaidilah Imadul Ahkam, koordinator acara, kegiatan pengajian dimulai setelah salat Magrib dengan materi keagamaan yang mendalam, dilanjutkan dengan pelatihan jurus-jurus pencak silat sejak subuh hingga pukul 08.30 WIT.  

"Selain meningkatkan ilmu agama, kegiatan ini juga melatih kemandirian, disiplin, dan meningkatkan rasa percaya diri para remaja masjid agar mampu menghindari pergaulan bebas dan bullying," ungkap Ubaidilah.  

Pelatihan pencak silat yang diberikan bertujuan membentuk karakter remaja masjid yang pemberani, santun, dan mampu menjalin banyak persahabatan. Filosofi Persinas ASAD yang mengutamakan memperbanyak teman dan menghindari permusuhan menjadi pedoman utama dalam kegiatan ini.  
 
Kegiatan seperti ini diharapkan mampu mencetak generasi muda yang tangguh secara mental, fisik, dan spiritual, meskipun mereka berada jauh dari pusat pelatihan di Jakarta. Sebagai bagian dari kerja sama MoU, PB Persinas ASAD memberikan pelatihan seni bela diri, sementara LDII memperkuat sisi keimanan dan ketakwaan para peserta melalui kajian agama.  

"Ini adalah salah satu cara menjaga generasi muda agar tetap aktif, produktif, dan bermanfaat bagi masyarakat sekitar," tambah Ubaidilah.  

Melalui sinergi antara DPP LDII dan PB Persinas ASAD, kegiatan serupa diharapkan terus berlangsung di berbagai wilayah lain, memperkuat peran remaja masjid dalam menjaga kearifan lokal sekaligus memperluas jaringan pertemanan. (Mus/Cak Bejo)

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline