DPP LDII Dorong Generasi Muda Redefinisi Pahlawan di Era Modern
Jakarta (10/11) -- Hari Pahlawan Nasional, yang diperingati setiap 10 November, menjadi momen berharga untuk refleksi kebangsaan. Ketua DPP LDII, Prof. Dr. Singgih Tri Sulistiyono, mengajak generasi muda untuk mendefinisikan ulang konsep pahlawan dengan memberi manfaat bagi lingkungan dan masyarakat.
Menurut Singgih, era modern membawa perubahan signifikan pada definisi pahlawan. Jika dahulu perjuangan fisik menjadi tolok ukur, kini kontribusi di berbagai bidang seperti pendidikan, lingkungan, dan ekonomi juga layak diapresiasi. "Nilai kepahlawanan kini lebih universal, mencakup keberanian dan dedikasi untuk menegakkan kebenaran dan keadilan," ujarnya.
Singgih menekankan pentingnya meneladani nilai-nilai kepahlawanan seperti keberanian, integritas, dan keadilan sosial dari para pejuang masa lalu. Ia juga mengingatkan generasi muda akan tanggung jawab besar menghadapi tantangan global, seperti krisis lingkungan dan keadilan sosial.
"Generasi muda harus menjadi agen perubahan yang membawa Indonesia ke arah masa depan yang lebih baik," tambahnya. DPP LDII berharap, semangat Hari Pahlawan dapat memotivasi pemuda untuk mengambil peran aktif dalam memecahkan permasalahan di sekitarnya.(*)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H