Lihat ke Halaman Asli

Cak Bejo

Menembus Batas Menguak Yang Tersembunyi

LDII Papua Selatan Hadiri Workshop Moderasi Beragama MUI

Diperbarui: 1 Oktober 2024   17:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pengurus harian DPW LDII Papua Selatan saat menghadiri Workshop Moderasi Beragama MUI Papua Selatan di Hotel Megaria, Merauke.(Dok.Pribadi)


Merauke, 22 September 2024 --- Dewan Pimpinan Wilayah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPW LDII) Papua Selatan menghadiri Workshop Moderasi Beragama yang diselenggarakan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Papua Selatan di Hotel Megaria, Merauke. Acara ini diadakan oleh Komisi Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dan Pengkajian Penelitian MUI Papua Selatan, dengan mengusung tema "Membangun Toleransi dan Harmoni Beragama dalam Pluralisme".

Workshop yang dihadiri oleh Forkopimda dan para tokoh ormas Islam di Kabupaten Merauke ini bertujuan untuk menciptakan sinergi antara umat beragama dalam upaya memperkuat moderasi beragama di Papua Selatan. Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Merauke dalam sambutannya menekankan pentingnya peran seluruh stakeholder, baik tokoh masyarakat maupun pemimpin agama, untuk menjaga kerukunan dan menciptakan toleransi di tingkat akar rumput serta antar umat beragama.

"Kerukunan adalah aset penting yang harus dijaga demi mewujudkan Papua Selatan yang damai. Komitmen untuk mendukung moderasi beragama harus diwujudkan di setiap kabupaten," ujarnya.

(Dok.Pribadi)

Dalam kesempatan yang sama, pengurus harian DPW LDII Papua Selatan juga menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya acara ini dan mendukung program-program yang sejalan dengan nilai-nilai Islam sebagai rahmatan lil alamin. "Kami mengapresiasi dukungan dari Kementerian Agama dan MUI dalam memperkuat moderasi beragama di Papua Selatan. Sinergi antar umat beragama sangat penting untuk menciptakan harmoni dan kedamaian," ujar perwakilan LDII Papua Selatan.

Workshop ini diharapkan dapat menjadi wadah untuk memperkuat kerukunan dan toleransi antar umat beragama di wilayah Papua Selatan, serta mendorong terwujudnya harmoni dalam keberagaman.(Muslimin)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline