Lihat ke Halaman Asli

Cak Bejo

Menembus Batas Menguak Yang Tersembunyi

LDII Kalteng Deklarasi Pemilu Damai 2024

Diperbarui: 18 September 2024   20:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

DPW LDII Kalimantan Tengah Gelar Diskusi Kebangsaan dan Deklarasi Pemilu Damai 2024, Perkuat Peran Ormas dalam Menjaga Persatuan Bangsa.(Dok.Pribadi)


Palangka Raya – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kalimantan Tengah (Kalteng) menggelar kegiatan Diskusi Kebangsaan dan Deklarasi Pemilu Damai 2024 dengan tema *“Peran Ormas Kebangsaan dalam Berbangsa dan Bernegara”*. Acara ini berlangsung pada Selasa, 17 September 2024, bertempat di Aula Asrama Haji, Palangka Raya.

Acara tersebut dihadiri oleh Ketua DPW LDII Kalteng, Nur Prayudi, serta jajaran Ketua DPD LDII se-Kalimantan Tengah, pengurus PC, PAC Kota Palangka Raya, dan tokoh-tokoh masyarakat lainnya. Dua narasumber utama, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kalteng Syamsuri Yusuf, serta Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalteng Wawan Wiraatmaja, turut menyampaikan pandangan mereka.

Dalam sambutannya, Nur Prayudi menekankan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk komitmen LDII untuk turut mendukung kelancaran Pemilu 2024. "Kita ingin memberikan pemahaman yang kuat kepada seluruh jajaran LDII tentang peran ormas dalam menjaga keutuhan bangsa," ujarnya.

Syamsuri Yusuf dari MUI Kalteng menekankan pentingnya peran aktif ormas Islam dalam menyukseskan Pilkada, serta kewaspadaan terhadap hoaks yang dapat merusak persatuan. "Kita harus saring sebelum sharing," tegasnya.

Wawan Wiraatmaja dari KPU Kalteng mengingatkan pentingnya Pemilu yang Luber Jurdil serta mendorong semua pihak, termasuk LDII, untuk berperan aktif dalam menyukseskan Pilkada. "Kami berharap LDII dapat berkontribusi dalam menjaga ketertiban Pemilu," katanya.

Acara ini ditutup dengan penandatanganan Deklarasi Pemilu Damai 2024 sebagai simbol komitmen bersama untuk menciptakan Pilkada yang aman, damai, dan adil di Kalimantan Tengah.(*)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline