Lihat ke Halaman Asli

Caleg

Diperbarui: 24 Juni 2015   00:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Aku melihat wajahmu Menghiasi kota, Terpampang sangat besar Di jalan-jalan besar, Maupun di pojok-pojok kampung.

Engkau meminta agar aku menjoblosmu
Tapi siapakah engkau ini?

Kita belum berkenalan. Kenapa kau pampang-pampangkan wajahmu.

Tanpa kau perhitungkan apa kata orang yang melihatnya. Bahkan Nabi Muhammad Memohon kepada umatnya agar tak menggambar wajahnya.

Apakah menurutmu, dengan menatap wajahmu Orang menjadi berbunga-bunga hatinya, ataukah ingin muntah mulutnya?

(copas)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline