Kisah inspiratif datang dari seorang remaja bernama Tomi Juniawan (21). Alumni SMAN 1 Losarang, Indramayu, Jawa Barat, yang saat ini terdaftar sebagai mahasiswa di Universitas Politeknik Negeri Indramayu (POLINDRA).
Pemuda kelahiran 9 Juni 2004 ini menjalani kehidupan yang penuh perjuangan untuk mewujudkan masa depan yang cerah, sambil terus memberikan manfaat bagi orang lain.
Terlahir dari keluarga petani di Indramayu, Tomi Juniawan menunjukkan bahwa keterbatasan ekonomi bukanlah penghalang untuk meraih masa depan. Meski tumbuh dalam situasi sulit, Tomi kini menjadi figur inspiratif yang aktif dalam berbagai bidang, mulai dari pendidikan, organisasi, hingga bisnis.
Berjuang dalam Keterbatasan
Berjuang sejak dini, Tomi harus tinggal bersama kakek dan neneknya di sebuah kota kecil, Desa Sumbon, blok Ranca Barong, Kecamatan Kroya, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.
Sementara sang ibu menjadi tulang punggung keluarga dengan bekerja di luar kota. Kehidupan sederhana mereka bergantung sepenuhnya pada hasil pertanian.
Namun, kondisi pertanian di wilayah tersebut sangat dipengaruhi oleh faktor cuaca dan kualitas lahan yang kerap kali tidak dapat diandalkan.
Situasi yang serba sulit ini memaksa Tomi dan keluarganya untuk berhemat dalam segala hal. Setiap pengeluaran harus dihitung dengan cermat.
"Keluarga saya hidup kekurangan, karena seringkali para petani gagal panen", Ujar Tomi, Selasa (14/01/2025).