Lihat ke Halaman Asli

Cahyani Putri

Mahasiswa Universitas Diponegoro

Mahasiswa KKNT Undip Mengolah Kertas Daur Ulang Fakultas Peternakan dan Pertanian

Diperbarui: 2 Januari 2024   20:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. Pribadi

Sampah organik telah menjadi masalah sejak lama bagi Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro. Universitas Diponegoro (Undip) melalui Peraturan Rektor Nomor 5 Tahun 2023 bertekad untuk mengolah sampah dari fakultas atau unit kerja masing-masing.

Melalui program kuliah kerja nyata, beberapa mahasiswa mencoba membantu dalam hal optimalisasi pengolahan sampah tersebut. Upaya ini dilakukan di bawah program Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) dengan tema "Optimalisasi Pengolahan Sampah Organik di Universitas Diponegoro". Dalam salah satu program kerjanya, mahasiswa KKN Undip mengolah sampah organik, yaitu sampah kertas untuk menjadi kertas daur ulang.

Banyak cara untuk mengolah sampah kertas, salah satunya yaitu dengan dijadikan sebagai kertas daur ulang dengan nilai estetika dan ekonomi. Kertas daur ulang ini selain menggunakan sampah kertas, juga bisa dimodifikasi dengan menambahkan kelopak bunga yang berasal dari tanaman yang berada di lingkungan Fakultas Pertanian dan Peternakan sehingga dapat menyelesaikan masalah sampah kertas yang ada di Fakultas Pertanian dan Peternakan. Selain itu, cara pembuatannya juga sangat mudah.

Adapun prosedur pembuatan kertas daur ulang dengan penambahan kelopak bunga sebagai berikut. 

  • Keringkan kelopak bunga dengan cara diletakkan diantara lembaran kertas buku, diamkan selama 3 hari sampai benar benar kering.

Dok. Pribadi

  • Robek kertas bekas (kertas putih/ HVS bekas) kedalam ember, tambahkan air dan rendam selama kurang lebih 24 jam.

Dok. Pribadi

  • Hancurkan semua kertas yang telah direndam dengan menggunakan blender/tangan (manual) sehingga menghasilkan pulp kertas.

Dok. Pribadi

  • Pulp kertas kemudian dimasukkan kedalam ember yang ukurannya lebih besar dari bingkai saringan kertas serta tambahkan kelopak bunga.
  • Masukkan saringan/cetakan hingga dasar ember untuk menangkap pulp kertas. Kemudian angkat perlahan-lahan cetakan yang telah berisi pulp kertas sambil di goyang-goyang agar pulp pada saringan tersebar secara merata. 

Dok. Pribadi

  • Lepaskan bingkai yang diatasnya lalu balik bingkai yang berisi pulp kertas kertas pada kain yang telah disediakan.
  • Tekan tekan permukaan pulp kertas menggunakan spon guna menghilangkan air.

Dok. Pribadi

 

  • Angkat bingkai saringan maka tampak lembaran kertas basah menempel pada kain. 
  • Jemur di tempat teduh 6-8 jam.

Dok. Pribadi

  • Apabila sudah setengah kering, kertas dapat dijemur dibawah sinar matahari.
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline