Lihat ke Halaman Asli

Caesar Diva

Mahasiswa

Pengembangan Budaya 5S dalam Dunia Kerja untuk Mengoptimalkan Pelayanan Administrasi Publik

Diperbarui: 15 Februari 2024   15:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto bersama dengan Perangkat Desa Losari (dokpri)

Desa Losari, Kabupaten Temanggung (17/01/2024) - Untuk mewujudkan pelayanan publik yang baik (Good Governance) dibutuhkannya hubungan yang baik antara masyarakat dengan para perangkat desa.

Oleh karena itu, Caesar Diva Mahendra salah seorang mahasiswa KKN Tim 1 Tahun 2024 Universitas Diponegoro yang berasal dari program studi Adminitrasi Publik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik memiliki program kerja yaitu Pengembangan Budaya 5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun) Dalam Dunia Kerja Untuk Mengoptimalkan Pelayanan Adminitrasi Publik.

Pentingnya pengomtimalan layanan adminitrasi publik terhadap masyarakat merupakan strategi dalam rangka meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap perangkat desa. Tidak hanya dengan memberikan rasa puas dan perhatian terhadap masyarakat saja, akan tetapi mengenai bagaimana cara merespon keinginan masyarakat, sehingga dapat menimbulkan kesan positif dari masyarakat.

Sosialisasi Budaya 5S kepada Perangkat Desa Losari (dokpri)

Dengan adanya budaya 5S yang merupakan budaya untuk membiasakan diri agar selalu senyum, salam, sapa, sopan, dan santun saat berinteraksi dengan masyarakat dapat meningkatkan kemampuan para perangkat desa agar dapat menumbuhkan dedikasi dan memberikan pelayanan sebaik-baiknya kepada masyarakat Desa Losari, Kabupaten Temanggung. Dengan cara gerak tindakan dan ucapan yang sopan dan santu akan membuat masyarakat merasa dihargai dan dihormati.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline