Lihat ke Halaman Asli

Pola Makan Memengaruhi Tingkat Fokus

Diperbarui: 3 Juli 2024   18:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pola makan yang seimbang sangat mempengaruhi tingkat fokus seseorang. Nutrisi yang tepat menyediakan energi dan memelihara kesehatan otak, yang merupakan pusat pengendali konsentrasi. Makanan kaya akan antioksidan, vitamin, dan mineral seperti buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, dan ikan berlemak mendukung fungsi kognitif dengan melindungi otak dari kerusakan oksidatif dan peradangan. Selain itu, karbohidrat kompleks dari biji-bijian dan sayuran memberikan pelepasan energi yang stabil, membantu menjaga konsentrasi sepanjang hari.

Menghindari makanan olahan dan gula berlebih juga penting untuk menjaga fokus. Makanan yang tinggi gula dan lemak jenuh dapat menyebabkan lonjakan energi yang cepat diikuti oleh penurunan drastis, yang bisa mengakibatkan kelelahan mental dan sulit berkonsentrasi. Mengonsumsi makanan tinggi lemak trans dan gula berlebihan juga berisiko meningkatkan peradangan di otak, yang mempengaruhi fungsi kognitif jangka panjang. Sebaliknya, asupan yang cukup dari serat dan protein berkualitas membantu menjaga kadar gula darah stabil dan mendukung fungsi otak optimal.

Pola makan yang buruk juga bisa mengganggu siklus tidur, yang pada gilirannya mempengaruhi fokus. Kurang tidur atau tidur yang tidak nyenyak sering dikaitkan dengan pola makan yang tidak seimbang, seperti konsumsi kafein berlebih atau makan terlalu dekat dengan waktu tidur. Kurang tidur mengurangi kemampuan otak untuk menyimpan informasi dan berkonsentrasi, serta memperlambat proses kognitif. Memastikan asupan nutrisi yang cukup, serta waktu makan yang teratur, membantu mendukung siklus tidur yang sehat dan, dengan demikian, memperbaiki tingkat fokus dan produktivitas secara keseluruhan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline