Apa Saja Subtansi Aduan Warga Yang Potensi Direspon? Simak ulasannya!
Laporan aduan warga masyarakat kepada pihak-pihak yang berwenang sangat dibutuhkan sebagai feedback atas kebijakan yang telah ditetapkan.
Namun demikian warga jangan terlalu berharap, karena seluruh aduan tidak mungkin direspon dengan cepat dan ada kalanya tidak direspon sama sekali alias diabaikan.
Penyebabnya boleh jadi isi atau subtansi aduan tidak memenuhi kriteria atau unsur yang diinginkan oleh pihak-pihak yang dilapori, alias berita bohong atau hoax.
Oleh karena itu sebelum laporan aduan disampaikan, maka lakukan pengecekan terlebih dahulu kebenaran dan keasliannya, agar tidak bernada fitnah.
Menurut saya, ada 3 jenis subtansi laporan aduan warga yang potensi cepat direspon, oleh pihak-pihak yang berwenang, yaitu laporan aduan warga yang yang apabila tidak ditindaklanjuti akan menimbulkan dampak yang lebih besar lagi.
Pertama. Perundungan.
Jika konten laporan aduan berupa kejadian perundungan, baik yang terjadi disekolah ditempat kerja dan lain-lain, biasanya akan cepat mendapat tanggapan, karena perbuatan tersebut akan mempengaruhi fisik dan psikis korban serta berdampak kepada lingkungannya dimana korban mengalami.
Kedua. Kebakaran.
Musibah kebakaran, sontak akan membuat masyarakat terkejut, sehingga potensi cepat direspon, mengingat jika tidak segera ditangani maka akan semakin meluas yang dapat menimbulkan kerugian yang lebih besar, akibat jalaran api yang melebar.