Mungkinkah Kuliner Khas Nusantara Makanan Resign Selain Donat dan Piza ?
Tradisi mentraktir kolega makan ketika mengalami resign merupakan suatu prilaku terpuji selama diniatkan dengan hati yang tulus untuk mengokohkan ikatan pertemanan.
Prilaku mentraktir teman makan sebenarnya tidak harus disaat mengalami resign, melainkan pada waktu-waktu tertentu, elok untuk dilakukan semasa masih aktif, misalnya disaat ulang tahun, mendapat kenaikan pangkat/jabatan, dan lain-lain.
Sementara tujuannya tidak hanya sebatas untuk melanggengkan hubungan pertemanan, melainkan lebih dari itu berbagi kepada sesama merupakan kebaikan menurut kacamata agama dan sosial budaya.
Sedangkan sajian kuliner yang disuguhkan semestinya tidak hanya terbatas donat atau piza, tapi banyak juga jenis kuliner lain yang pantas disantap bersama dalam suasana resign tersebut.
Pertimbangan donat atau piza, barangkali lebih kepada kepraktisannya, mudah, dan tidak ribet, jauh dari pada kesan kekinian, mahal atau mewah.
Oleh karena itu, sebagai langkah perubahan dan sekaligus upaya menciptakan suasana keakraban serta untuk memendam lebih lama kenangan saat perpisahan itu, maka dengan menyajikan makanan-makanan khas nusantara, rasanya akan lebih mengena.
Makanan khas nusantara yang disajikan tersebut hendaknya disesuaikan dengan wilayah dimana gelaran perpisahan resign itu diselenggarakan, hal ini untuk memastikan bahwa makanan tersebut ada di wilayah itu.
Bila digelar di Daerah Khusus Jakarta (DKJ) tentu sajiannya yang tepat yaitu ketoprak, jika di Jawa Tengah barangkali yang pas adalah pecel, bila di Palembang yang cocok yaitu pempek, dan lain-lain.