Lihat ke Halaman Asli

bustanol arifin

Happy Reader | Happy Writer

Mahfud MD, Sang Peluru Tak Terkendali

Diperbarui: 21 Desember 2023   10:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mahfud MD, kandidat Calon Wakil Presiden nomor urut 3 pada Pemilu 2024. (Foto: KOMPAS)

Siapa tak kenal sosok bernama lengkap Mohammad Mahfud Mahmodin, atau lebih familiar dengan nama Mahfud MD. Orang kelahiran pulau Madura, yang sekarang menjadi calon wakil presiden mendampingi Ganjar Pranowo. 

Selain sebagai akademisi, beliau juga seorang hakim, politisi dan juga kyai. Keempat gelar ini disematkan dan melekat pada diri beliau sejak memperoleh gelar sarjana hingga kini. Gelar akademiknya juga cukup panjang, di depan nama beliau ada Prof. Dr. dan di belakang S.H., S.U., M.I.P.  

Sebagai akademisi di bidang hukum, Mahfud MD mendiktekan ilmu hukum tata negaranya pada para mahasiswa UII, UGM, UI, dan lainnya. 

Entah sudah berapa orang yang dia ajari ilmu hukum dari seluruh pelosok Nusantara dan sekarang mereka semua berkiprah di tengah masyarakat, mengajarkan serta mengaktualisasikan hukum dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. 

Selain mengajar, beliau juga meneliti, menulis buku dan turut berkontribusi pada pengembangan ilmu politik hukum dan hukum tata negara di Indonesia.

Lama berkecimpung di dunia akademik, pak Mahfud MD kemudian terjun ke dunia politik dan menduduki jabatan politik di pemerintahan, dimulai dari jadi Menteri Pertahanan (2000-2001), Menteri Kehakiman dan HAM (2001) Anggota DPR-RI (2004-2008). 

Mahfud MD juga sempat menjabat sebagai wakil ketua umum dewan tahfidz DPP PKB (2002-2005) Dan pada masa pemerintahan Joko Widodo ini, beliau kembali diangkat menjadi Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (2019-2024).

Lalu, pada tahun 2008 selepas jadi anggota DPR-RI, Mahfud MD kemudian menjabat sebagai ketua sekaligus hakim Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia. 

Baginya, menjadi hakim MK merupakan panggilan hati untuk mengangkat marwah MK semakin bersinar. Pribadinya yang sederhana mampu membawa MK dekat dengan rakyat. 

Nah, untuk gelar Kyai ini diucapkan langsung oleh K.H Mustafa Bisri atau Gus Mus ketika haul Gus Dur ke 10 di Jagakarsa, bahwa, Mahfud MD adalah Kyai yang ketutupan pangkatnya.

Memang benar, sejak terjun ke dunia politik dan juga sepanjang menduduki jabatan publik, Mahfud MD dikenal sebagai sosok pejabat yang berintegritas. Ia tidak pernah terdengar melakukan tindakan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline