Sebuah seni untuk mengabadikan kenangan
Burliyan Sutendi
Katanya tak terasa waktu berjalan
Bak bulu yang beterbangan
Benar adanya, pikirku masih terpaku di sebuah jalan
Hingga kusadar semuanya lamban, melamban
Dariku kecil hingga sekarang
Ada banyak perjuangan yang datang
Pahit getir menghitam layaknya arang
Asam garam kehidupan diterjang