Difference between NVME SSD and SATA SSD
Perbedaan yang paling mencolok ketika dites performanya adalah terletak pada kemampuan sequential read/write. Kemampuan sequential read/write pada SSD SATA sekitar 520/450 MB/s. Sedangkan pada SSD NVme sekitar 3500/1200 MB/s.
Kemampuan sequential read dari SSD NVme 6x lebih cepat dibanding SSD SATA dan untuk kemampuan write dari SSD NVme 3x lebih cepat dari SSD SATA. Kecepatan read/write bisa berbeda tergantung dari kapasitas SSD, komponen hardware dan software yang digunakan dan beberapa faktor lainnya.
Untuk SSD NVme, karena konektor yang diperlukan SSD NVme adalah konektor M.2 dengan PCIe x4 atau x2 (minimum). Maka dibutuhkan motherboard khusus. Sedangkan untuk SSD SATA hanya butuh konektor SATA yang sudah tersedia di semua tipe motherboard.
Untuk harga. SSD NVme dikisaran 700 ribuan untuk kapasitas 256 GB. Sedangkan untuk SSD SATA dikisaran 400 ribuan untuk kapasitas 256 GB. Untuk SSD NVme lebih cepat panas dibandingkan dengan SSD SATA.
Hal ini terjadi karena daya kerja dan kecepatan yang tinggi dari SSD NVme dan dibutuhkan pendingin casing (kipas tambahan atau heatsink) dan motherboard yang optimal. Umumnya salah satu slot SATA motherboard akan non aktif saat menggunakan SSD M.2 SATA. Hal ini tentu saja mengurangi nilai efisiensi.
Kesimpulannya adalah SSD NVme lebih unggul dari SSD SATA. Namun meski terlihat unggul, SSD NVme memiliki kelemahan yang menjadi keunggulan SSD SATA, yaitu harga yang terjangkau dan kompatibel atau cocok dengan segala tipe motherboard. Jika ditanya mana yang lebih baik, maka jawabannya sama-sama bagus dan baik, asalkan sesuai dengan kebutuhan anda.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H