Lihat ke Halaman Asli

Nanang Diyanto

TERVERIFIKASI

Travelling

Hukuman Buat Orang Kenthir [Planet Kenthir]

Diperbarui: 25 Juni 2015   21:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humor. Sumber ilustrasi: PEXELS/Gratisography

Stasiun yang bersih , aman dan nyaman jadi idaman. Stasiun Madiun-pun berbenah, mulai dilarangnya penjual asongan masuk gerbong dan sedikit demi sedikit sterilnya stasiun dari pedagang asongan maupun pengamen. Meskipun gelombang protes datang namun hal itu tak jadi halangan.

[caption id="attachment_151936" align="aligncenter" width="502" caption="Argo Bromo di Stasiun Madiun"][/caption] Seperti kejadian di stasiun Ngawi ratusan pedagang asongan menghalangi kereta yang akan berangkat dengan tiduran di rel yang akan dilalui kereta.

Namun ada saja ulah pedagang asongan untuk mengelabuhi petugas, dengan berpura-pura akan naik kereta membawa tas besar namun isinya barang dagangan. Luasnya area stasiun, terbatasnya petugas, serta luberan penumpang menjelang libur sekolah, libur natal, dan libur tahun baru membuat petugas kewalahan mengatasi pedagang asongan.

Karena berkali kali hadangan dan penyitaan tak mempan dan ditakutkan terjadi anarkis maka ada usulan dari petugas stasiun, "Bila nekad berjualan maka dubur si penjual akan dimasuki barang dagangannya". Dan ternyata peraturan ini sangat efektif diberlakukan mulai akhir bulan Oktober sampai awal Desember tak ada pelanggaran.

[caption id="attachment_151833" align="alignleft" width="202" caption="Duku Dagangan Herry FK"][/caption] Namun kemarin pedagang musimam dari luar kota mendatangi stasiun Madiun dengan menaiki kereta dari Solo jurusan Surabaya. Herry FK pedagang duku asal Boyolali tertangkap kedapatan menjual duku dan sebagai hukuman dibawa ke Pos Keamanan stasiun Madiun, dan banyak orang yang penasaran ingin melihat penegakan hukuman ini, dibuka celana si Herry FK lalu oleh petugas stasiun memasukannya sebuah duku ke dubur Herry FK.

Namun berselang kemudian Wawan si WEPE juga ketangkap tangan berjualan rambutan, sontak oleh petugas di bawa ke Pos jaga, dan ketika baru saja sebuah buah rambutan dimasukan ke duburnya Wepe malah tetawa tertawa terpingkal-pingkal, ketika ditanya oleh petugas yang memasukan dia malah semakin terpingkal, "Geli ya atau nikmat? tanya petugas stasiun penasaran dengan kelakuan si Wepe.

[caption id="attachment_151838" align="alignleft" width="220" caption="Rambutan Dagangan Wepe"][/caption] Namun  Wepe semakin terpingkal sambil meenunjuk ke arah luar petugas lain sedang menggelandang Amalludin yang sedang menenteng buah DURIAN.

Semua yang melihat semakin terpingkal dan penasaran ingin menonton dubur Amalludin dimasuki buah DURIAN.

[caption id="attachment_151839" align="alignright" width="240" caption="Durian Dagangan Amalludi eRTe"][/caption]

[caption id="attachment_151832" align="aligncenter" width="327" caption="Planet Kenthir"][/caption]




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline