Lihat ke Halaman Asli

Saya dan Freedom Institute, 2005

Diperbarui: 16 September 2022   03:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Perpustakaan Umum Freedom Institute © Novita Caesaria/GNFI 

Hari ini, saya buka puasa, hari ke-3 Ramadan, di kantor Freedom Institute di Jalan Menteng No. 8 Jakarta. Baru pertama kali saya mengunjunginya atas undangan Mbak Nong Darol Mahmada lewat email. Istimewa sekali bagi saya bisa buka puasa bersama di sana dengan beragam menu; rendang, sate, daging ayam, dan segala macam makanan pembuka puasa lainnya. 

Menu buka puasa kali ini, sebelumnya, tak pernah saya rasakan senikmat itu. Dilanjutkan dengan diskusi buku ”Unholly Alliance”. Pembicaranya Rizal Mallarangeng  dan Nono A. Makarim, seorang aktivis mahasiswa tahun 60-an. Yang terakhir saya sebutkan, saya tak mengenalnya lebih jauh.

Yang jelas, menurut pengakuannya ia adalah orang Indonesia yang mendapat kesempatan liburan ke Amerika karena berjasa menurunkan Presiden Soekarno pada waktu itu. Ramai sekali, pesertanya banyak dari berbagai organisasi mahasiswa. Terlihat juga di sana ada Soegeng Sarjadi dan Saiful Mujani. 

Sekarang, yang terbayang dalam pikiran saya adalah bagaimana caranya agar saya bisa jadi bagian dari Freedom Institute ini? 

Freedom Institute | Menteng, 7 Oktober 2005




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline