Bukan karena kau setampan idolaku
Tapi wajah teduhmu
Yang selalu menghantuiku
Aku mencintaimu
Bukan karena rayuan gombalmu
Yang selalu memporakporandakan rasaku
Tapi tutur lembutmu selalu membuai telingaku
Aku mencintaimu....
Walau amarahmu menggelegar dan membuat galau hatiku
Aku mencintaimu ...
Walau tajam katamu bagai sembilu
Aku mencintaimu
bahkan bila kau sudah tak mencintaiku lagi ...
--
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H