Lihat ke Halaman Asli

[FPK]Kalut

Diperbarui: 26 Juni 2015   00:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dalam kepahitan langkahku... Aku sangat ingin menaklukkan keangkuhanmu Sementara kepingan-kepingan duka menebar Berserak tertiup keangkuhanmu Dalam kegelapan hidupku... Aku ingin engkau tau, bahwa aku mampu Merajut hari dan waktu untuk baju hangatmu Memasak sepi yang syahdu untuk makam malammu Oh  mimpi Bawalah hatiku Ayunkan langkahku Genggamlah anganku Ada kebahagiaan sendiri bila aku mengingatmu Dan ada kedukaan abadi bila kutau tingkahmu Langkahku memang belum pasti Tapi hatiku sudah merasa pasti Aku dapat menjeratmu Dan akan kutanamkan luka , seperti lukaku Biar tumbuh menjadi suatu derita, seperti  hidupku Dalam mimpi burukku Aku tersadar, aku terjebak egoku Aku terlempar...,terdampar...terkapar Oohh...mimpi burukku Oohh...Tuhanku Ambillah hati busukku ... ( jap + bungashaina = 145 )

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline