Lihat ke Halaman Asli

Bunga Calista Nabila

Universitas Airlangga

Kesetaraan Gender (Gender Equality): Kesetaraan dalam Kehidupan Bermasyarakat

Diperbarui: 20 Juni 2024   21:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Memiliki pemikiran bahwa hak dan kewajiban tertentu hanya diperuntukan suatu gender merupakan pola pikir primitif yang sudah seharusnya ditinggali. Kesetaraan gender merupakan konsep dalam menciptakan kesamaan hak, kewajiban, dan kesempatan tanpa melihat adanya superioritas terhadap suatu gender guna membangun kehidupan bermasyarakat yang adil dan inklusif. Ada banyak hal penting yang perlu digarisbawahi untuk menciptakan konsep kesetaraan ini.

Modern ini, konsep kesetaraan gender sudah banyak dituangkan oleh masyarakat global dalam menciptakan kehidupan yang lebih seimbang. Konsep kesetaraan gender bukan hanya semata-mata diwujudkan untuk menentang patriarki tetapi juga menciptakan suatu ekosistem yang sehat dalam masyarakat. Melalui konsep ini, peran dan kontribusi perempuan dalam berbagai aspek dapat dipandang, dihargai, serta didukung oleh seluruh masyarakat global. Penelitian menunjukkan bahwa apabila tingkat lapangan pekerjaan untuk wanita di negara OECD dinaikkan setara dengan Swedia, hal tersebut dapat meningkatkan produk domestik bruto (PDB) hingga setara dengan 6 triliun dolar. Mengacu pada konsep kesetaraan, kesempatan dalam dunia kerja, pendidikan, partisipasi politik, dan segala aspek kehidupan harus dapat diakses oleh semua gender. Dalam dunia kerja, misalnya, setiap gender harus diperlakukan sama sesuai dengan kebijakan yang berlaku, seperti kesetaraan upah, peluang karir, kebebasan berpendapat, dan perlindungan di dalam kawasan tempat bekerja. Perusahaan harus mampu menciptakan lingkungan kerja yang nyaman, aman, adil, dan inklusif bagi setiap gender. Partisipasi perempuan dalam politik juga sangat krusial bagi keseimbangan dan perkembangan negara. Dengan adanya partisipasi politik, hal ini dapat menjamin bahwa suara setiap gender dapat didengar dan dipertimbangkan dalam mengambil suatu keputusan. Hal tersebut bertujuan untuk mencapai suatu kepentingan bersama dalam hidup bermasyarakat.

Diskriminasi gender yang selama ini dihadapi banyak individu harus dihapus dan ditinggalkan masyarakat. Dengan memberikan kesempatan yang sama kepada setiap gender, hal tersbut mampu mendorong setiap individu dalam mengekspresikan dirinya serta memberikan kontribusi terbaik dalam kehidupan bermasyarakat. Kesetaraan gender berarti menghargai segala upaya yang diberikan setiap individu tanpa melihat gender. Dengan begitu, kehidupan yang adil, harmonis, dan inklusif di masyarakat dapat terwujud.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline