Lihat ke Halaman Asli

Khoirul Muttaqin

IG: @bukutaqin

Mudahnya Hidup di Desa Jika Kita Rajin Membaca

Diperbarui: 14 Oktober 2021   11:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: Pixabay.com

"Era telah berubah dan kamu masih berpikir dengan cara lama? Semoga tidak!"

Segalanya terus berubah seiring berjalannya waktu. Begitu pula situasi antara desa dan kota. Apabila dulu kala kota dikenal sebagai pusat modernisasi. 

Saat ini tidak lagi dong, bukan hanya kota yang bisa menjadi pusatnya. Karena di desa juga bisa. Apalagi era saat ini perkembangan teknologinya sudah sangat membantu. Asalkan ada internet, anak petani bisa menghasilkan puluhan juta.

Masih ingat dengan cerita Aldy Ridwan? Petani milenial asal Desa Langensari, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Dilansir dari Detik Finance, pemuda ini bisa meraup keuntungan lebih dari seratus juta dalam waktu satu bulan. Padahal ia hanya berjualan kaktus saja. 

Belum lagi jika melihat mereka yang bergerak di dunia digital lainnya. Entah sebagai Youtuber, berjualan di marketplace online, penulis buku, berjualan stok foto, berjualan di marketplace dan lain sebagainya. Banyak hal bisa dilakukan orang desa dan banyak hal memiliki potensi untung yang besar.

Dunia tanpa sekat

Sejak beberapa tahun yang lalu globalisasi telah dimulai. Dengan adanya internet sebagai alat untuk berbagi informasi, seakan-akan dunia tidak memiliki sekat. 

Dalam hitungan detik saja, kita bisa menghubungi orang yang letaknya di belahan bumi lain. Padahal, kita sedang berada di sebuah desa terpencil. Mau saling tatap muka pun juga bisa.

Dunia tanpa sekat ini tentunya membuka banyak peluang yang bisa digunakan. Orang desa bisa memanfaatkan peluang yang kian hari semakin menjamur. 

Misal saja saya yang saat ini berada di sebuah desa Kabupaten Kediri. Saya bisa berhubungan bisnis dengan orang Hongkong. Saya bisa bekerja dengan mereka dan mendapatkam uang.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline