Lihat ke Halaman Asli

Bugi Kabul Sumirat

TERVERIFIKASI

author, editor, blogger, storyteller, dan peneliti di BRIN

Bersepeda Statis, Alternatif Olahraga Ringan di Bulan Ramadan

Diperbarui: 29 April 2021   23:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Olah raga ringan (dok: pribadi)


Olahraga ringan di bulan Ramadan, kadang penuh dengan tantangan. Maklum, demi menjaga puasanya, jadi sulit mencari waktu untuk berolahraga.

Kalau saya sih saya usahakan olah raga di rumah dengan melakukan apa saja, yang penting bergerak, rutin, keringetan, dan hepi. insyaallah tubuh jadi tetap sehat.

Kalau saya lebih memilih olahraganya yang indoor saja, maklum, nggak mau keluar rumah. Kalau di rumah, biasanya saya berolah raga menggunakan  sepeda statis saja plus jaket yang memang untuk olah raga, biar keringetan. Dengan sepeda statis bisa mengolahragakan kaki dan tangan. 

Tapi kadang juga hanya jalan kaki putar-putar di dalam rumah atau ke halaman rumah, tapi nggak keluar rumah. Biasanya olah raga di bulan Ramadan ini saya lakukan malam hari. Dan setiap kali olah raga, diupayakan bisa mencapai waktu antara 30-60 menit, atau sampai badan sudah gobyos kuyup oleh keringat.

Tantangan olah raga yang kita lakukan seorang diri itu hanya bagaimana caranya agar bisa rutin dan konsisten. Itu rasanya suelit sekali. 

Yuk keringetan, yuk rutin, biar tetap sehat biarpun di bulan Ramadan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline