Ketika membicarakan tentang desa, kita akan teringat dengan kampung halaman rumah kita yang dulu. Tetapi di kota juga mengingatkan kita akan hingar bingar keramaian yang padat di sepanjang jalan, pusat rekreasi dan perbelanjaan.
Menurut kamu mana yang lebih enak, tinggal di desa atau di kota? . . .
Kita tahu bahwa di desa mudah sekali tersebar nya gosip. Jika kita memiliki sesuatu yang buruk ataupun yang baik menurut orang lain dan hanya di ketahui satu orang maka gosip itu tidak akan lama bisa satu kampung yang mengetahui bahkan juga sampai tersebar di kampung sebelah.
Sedangkan di kota, apalagi yang tinggal di komplek perumahan yang mayoritas masyarakat nya adalah perantauan atau pendatang, maka biasanya hanya tetangga dekat saja yang kita kenal, satu RT pasti banyak yang tidak mengenal dengan baik, Ini yang menjadi penyebab gosip tidak mudah tersebar.
Setiap orang memiliki cara pandang masing-masing terhadap apa yang mereka lihat dan rasakan. Begitu juga dengan tempat kita tinggal.
Bagi orang yang tinggal di desa mereka akan mengatakan bahwa di desa enak dari pada di kota, kenapa? di desa santai, tenang, masyarakat baik dan ramah.
Ini juga berbeda terbalik bagi yang tinggal di kota, mereka akan mengatakan bahwa di kota lebih enak karna di sana ramai, banyak pusat perbelanjaan, tenang dari celotehan atau omongan orang.
Ini sebenarnya, hanya kita belum merasakan apa yang mereka rasakan. sejatinya tinggal di mana saja enak, asal kita dapat berbaur dan dapat menyusaikan dengan kondisi dan lingkungan sekitar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H