Jejak langkah terburu,
menyisakan ruang kosong,
seperti suara yang tertahan
dalam kekosongan yang membeku.
Dan kata yang lirih terucap,
mengalir dalam sisa nafas,
menjadi serpihan yang bertebar
di atas langit malam yang terendam.
Aku mencintaimu
langit berserak dalam hening
setiap bintang jatuh