Lihat ke Halaman Asli

Budi Susilo

TERVERIFIKASI

Bukan Guru

Kasus Komika Aulia Terpeleset Lidah: Berpikir sebelum Berbicara

Diperbarui: 10 Desember 2023   10:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar stand-up comedy oleh Vanessa SG dari Pixabay

Dalam melontarkan kata, terkadang akal kalah gesit dengan lidah untuk menyaring. Ingat asam sulfat?

Komika Lampung Aulia Rakhman menuai kecaman dari sejumlah pemuka agama.

Sebelum Anies Baswedan tiba di satu kafe Bandar Lampung berdiskusi bersama mahasiswa, komika Aulia menjadi pembuka.

Aulia Rakhman melontarkan joke, yang kemudian diduga menghina Nabi Muhammad SAW. Hal itu memetik reaksi keras dari tokoh agama.

Berita lengkapnya silakan baca di sini.

Ibarat tanpa membidik, peluru senapan terlanjur ditembakkan dan melukai orang lain.

Alangkah elok, apabila sebelum melontarkan kata-kata --sekalipun lelucon-- seyogianya akal budi memprosesnya, sehingga lebih banyak orang menikmati dan menghargai.

Namun apa boleh buat, ada saja mereka yang demi dianggap lucu melontarkan lelucon tidak lucu.

Ada saja mereka yang demi dianggap pintar melontarkan ujaran tidak pintar.

Pemilik lidah yang melepaskan ludah tidak lucu dan tidak pintar kemudian menyesal. Menyebutnya sebagai langkah terpeleset lidah.

Saya, dan mungkin Anda, tidak ingin menirunya. Terpeleset lidah dalam situasi apa pun.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline