Lihat ke Halaman Asli

Budi Susilo

TERVERIFIKASI

Bukan Guru

Ini 7 Langkah Mencegah Peretasan dan Penipuan Melalui WA

Diperbarui: 9 Maret 2023   07:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar orang-orang membaca pesan oleh Gary Cassel dari Pixabay 

Pertengahan bulan lalu saya menerima pesan melalui WhatsApp dari nomor tidak dikenal. Mengaku bernama Malia (mirip nama teman sekolah), menawarkan lowongan kerja paruh waktu.

Pekerjaan mudah dengan gaji harian Rp200.000 hingga Rp2 juta. Hanya dengan mengeklik tautan dan WA me di nomor sekian sekian. Asyik, kan?

Tangkapan layar pesan penipuan mengatasnamakan perusahaan terkenal (dokumen pribadi)

Setelah ditelusuri, nomor pengirim berasal dari India (+91). Sedangkan telepon pada badan pesan adalah nomor domestik (+62). Mencurigakan nih.

Ternyata itu modus peretasan dan penipuan melalui pesan WhatsApp. Dari berbagai sumber, terinformasi ada beberapa modus penipuan, antara lain:

Mengiming-imingi

Penipuan dengan mengatasnamakan perusahaan terkenal. Pengirim meminta pengguna untuk mengetuk tautan tertentu atau menghubungi suatu nomor. Contoh kasus dimaksud adalah pada awal artikel ini.

Tujuannya, dengan mengeklik tautan atau menghubungi nomor disertakan, maka pengirim menguras informasi pribadi (password, rekening mobile, dan lain-lain).

Menyampaikan Informasi Keliru

Pesan semacam ini mengajak pengguna agar menyebarkan berita, kemungkinan besar mengandung informasi palsu, kepada kenalannya yang ada di kontak.

Diperkirakan, pesan tersebut bertujuan menyebarkan informasi keliru yang menimbulkan kegaduhan di masyarakat. Contoh mutakhir, isu tentang ramainya penculikan anak.

Mencuri Data

Pesan berisi semacam perangkat lunak yang akan mencuri data pribadi, dari mulai daftar nomor kontak, hingga informasi rahasia dari telepon genggam milik pengguna.

Dalam Keadaan Kritis   

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline