Lihat ke Halaman Asli

Budi Susilo

TERVERIFIKASI

Bukan Guru

Ini 4 Faktor Penentu Ruang Publik Berkualitas

Diperbarui: 17 Juli 2022   06:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Alun-alun Kota Bogor (KOMPAS.COM/RAMDHAN TRIYADI BEMPAH)

Beruntunglah warga kota ini. Daerah yang mengepung Kebun Raya memiliki ruang publik tertata apik. Ruang terbuka hijau bertiket masuk gratis.

Terbaru adalah Alun-Alun Kota Bogor yang diresmikan pada akhir tahun 2021. Terletak di depan Stasiun Bogor. Lahan seluas 1,7 hektar menyajikan ruang terbuka yang dilengkapi dengan sarana permainan.

Tadinya merupakan area rekreasi berbayar, kuliner, dan berkumpulnya berbagai orang. Dulu dikenal sebagai sarangnya para penilep dompet. 

Padahal keberadaannya persis di depan kantor kepolisian. Mudah-mudahan sekarang menjadi ruang publik yang aman dari tangan-tangan jahat.

Terlebih dulu eksis adalah Lapangan Sempur yang merupakan tujuan favorit warga Bogor, untuk berolahraga, berburu kuliner, atau sekadar berkumpul bersama keluarga juga teman.

Tidak jauh dari Lapangan Sempur terdapat Taman Kencana, dengan taman yang asri dan tempat-tempat untuk duduk. Di sekitarnya tampak bangunan lama dan eks gedung perkuliahan IPB. Di sini terdapat pepohonan besar, menambah kesejukan suasana.

Masih ada lagi taman atau lapangan terbuka hijau di Kota Bogor, yang menjadi area untuk menghirup udara segar, jogging, berswafoto, nongkrong bersama teman. Taman Heulang, Taman Corat-coret, Taman Peranginangin.

Dan taman terbesar adalah Kebun Raya Bogor dengan berbagai taman dan tempat menarik untuk dikunjungi. Tapi untuk memasukinya mesti membayar.

Secara alami di sekitar ruang-ruang publik tumbuh penjual makanan. Mengundang geliat ekonomi setempat. Di beberapa tempat pedagang ditata baik. Sementara pada lokasi lain belum diatur secara khusus.

Di antara keramaian, pastinya ada pihak yang memanfaatkan kelengahan sebagian orang sedang bersantai. Pencopet! Maka berhati-hatilah.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline