Lihat ke Halaman Asli

Budi Susilo

TERVERIFIKASI

Bukan Guru

Menguak Misteri Polisi Tembak Polisi yang Tewaskan Brigadir J

Diperbarui: 14 Juli 2022   08:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi saling tembak oleh kerttu dari pixabay.com

Langkah tersebut diharapkan dapat menguak tabir misteri yang menyelimuti insiden polisi tembak polisi. Meluruskan kejadian yang sebenar-benarnya.

Peristiwa polisi tembak polisi antara Brigadir J dengan Bharada E di rumah Kadiv Propam Polri, Duren Tiga, Jakarta, menyisakan sejumlah tanya. Menko Polhukam Mahfud MD menilai, terdapat kejanggalan dalam insiden yang terjadi pada hari Jumat.(8/7/2022) itu.

Bahkan Presiden RI Joko Widodo menyeru agar pihak kepolisian mengusut tuntas aksi polisi tembak polisi yang menewaskan Brigadir J.

Kejanggalan

Mengutip dari berbagai sumber, terdapat beberapa kejanggalan yang kemudian menimbulkan spekulasi di kalangan masyarakat.

Keterangan Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Ahmad Ramadhan tidak serta merta meredam dugaan-dugaan. Malah kian berkembang.

Kejanggalan-kejanggalan tersebut, antara lain:

  • Ketua RT setempat, Irjen (Purn) Seno Sukarto tidak diinformasikan mengenai insiden di rumah warganya itu. Baru tiga hari kemudian ia mengetahui dari kanal YouTube.
  • Pernyataan simpang siur, antara keterangan CCTV rusak dengan keterangan rombongan Mabes Polri, bahwa CCTV di rumah dinas itu ada, tapi tidak di kamar.
  • Di tubuh almarhum Brigadir J terdapat 7 luka tembak. Sedangkan Bharada E melepaskan 5 tembakan.
  • Pihak keluarga mencurigai luka di tubuh Brigadir J.
  • Telepon genggam Brigadir J tidak ditemukan.

Pembentukan Tim Investigasi

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo segera menugaskan Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono, memimpin Tim Investigasi kasus baku tembak di kediaman Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo. 

Tim investigasi melibatkan pihak Komnas HAM (Komisi Nasional Hak Asasi Manusia) dan Kompolnas (Komisi Kepolisian Nasional).

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline