Lihat ke Halaman Asli

Budi idris

TERVERIFIKASI

Guru, Penulis Buku, Blogger inspiratif

Puisi: Rinduku Bukan Rindunya

Diperbarui: 23 Oktober 2023   01:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi. Siluet pria sedih, sumber gambar: istockfoto.com

Tentangmu...
menjadi cerita
yang tidak pernah
menemukan akhir episodenya

Merangkai kata tentangmu
Tidak akan pernah ada
Ending ceritanya

Begitu Indah mengenalmu
Rindu tentangmu akrab bagiku
Melihat apapun selalu bayangmu
Terselip dirimu dalam setiap pikiranku

Aku bosan
bertarung dengan keadaan
Dimana rindu harus ku redam,
Dirimu tertancap begitu dalam di dasar hatiku

Bukan aku yang ingin tau
perasaanmu sekarang,
tapi dia, rinduku,
dia rindu sama semua tentangmu, tawamu, candamu, matamu, bahkan bibirmu yang kerap tersenyum manis dikala aku menatapmu.

Dia, Rinduku
berbisik kencang dalam keheningan,
Mana wanita itu,
lembut bicaranya,
cantik rupanya,
Bahagia selalu didekatnya

Sudah ku katakan,
pada rinduku,
wanita indah itu kemaren
hanya celoteh camar
sukar didengar
hilang tanpa bayang.

Sudahlah rinduku,
mari kita berkemas,
Tidak ada tersesat dijalan yang benar, ini hanya sekedar melukis keindahan diatas hamparan air.

Rinduku
terbanglah mengembara jauh kemanapun engkau mau,
jangan usik wanita indah itu,
Terlalu sulit,
berharap hujan di musim kemarau.

Semesta ku lelah,
Ternyata...
Rinduku bukan rindunya...

Kotapinang, 23 Oktober 2023




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline