Lihat ke Halaman Asli

Budi idris

TERVERIFIKASI

Guru, Penulis Buku, Blogger inspiratif

Dinamika Politik Menggeliat Muncul Kekhawatiran di Masyarakat

Diperbarui: 5 September 2023   00:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi. gambar grafis capres sumber:cnbcindonesia.com


Pemilihan presiden tahun 2024 membuat para elit politik terus melakukan manuver politik untuk menjadikan jagoannya duduk sebagai presiden Republik Indonesia melanjutkan tongkat estafet pemerintah Bapak presiden Joko Widodo.

Dinamika politik terus terjadi yang terkadang kita sedikit heran namun dalam dunia politik segalanya menjadi mungkin sebelum KPU mensahkan siapa-siapa kontestan dalam pilpres mendatang.

Riak politik dimulai dengan konsolidasi antar ketua umum partai dan berbagai petinggi-petinggi partai politik.

Itu dapat kita lihat dimana terjadi membangun koalisi-koalisi kekuatan untuk mengajukan calon presiden, pertama kita mendengar deklarasi Anies Baswedan, di ikuti Ganjar Pranowo dan terakhir Prabowo Subianto.

Tiga calon diatas akan terus memungkinkan terus bertambah karena masih ada peluang kearah sana.

Yang paling seru penentuan calon wakil presiden dimana terjadi saling ancam untuk meningkatkan nilai tawar dari masing-masing partai politik.

Yang pertama kita bisa lihat di media sosial beredar dimana Agus Harimurti Yudhoyono Ketum partai Demokrat, akan menjadi pendamping Anies baswedan.

Kita bisa lihat AHY terus safari politik dengan beberapa petinggi partai politik, dengan tujuan jika tidak jadi pendamping Anies kemungkinan bisa menjadi pendamping yang lain.

Dalam panggung politik itu sah-sah saja karena tidak ada kawan dan lawan yang abadi yang ada kepentingan yang abadi dari masing-masing elit politik.

Selanjutnya manuver AHY dibalas Surya Paloh dengan menunjuk Muhaimin Iskandar sebagai calon wapres Anies Baswedan tentunya mengejutkan publik dan membuat sebagian petinggi partai Demokrat ikut meradang.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline