Lihat ke Halaman Asli

Budi idris

TERVERIFIKASI

Guru, Penulis Buku, Blogger inspiratif

Dilema Larangan Impor Pakaian Bekas

Diperbarui: 20 Maret 2023   20:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menteri perdagangan melakukan pemusnahan pakaian bekas impor, sumber gambar kompas.com

Menteri perdagangan Zulkifli Hasan baru-baru ini viral di media sosial dikarenakan memusnahkan pakaian bekas impor ditaksir bernilai milyaran rupiah.

Berbagai alasan mendasari mengapa pakaian produk impor tersebut di musnahkan, alasan yang paling utama tentunya melindungi para pelaku usaha lokal yang bergelut di bidang konveksi pakaian.

Pakaian bekas juga ternyata dari segi pendapatan negara kurang menguntungkan karena tidak dikenakan pajak karena kedatangan produk tersebut biasa dilakukan secara ilegal.

Bicara mengenai pakaian bekas luar negeri, sepatu, tas dan produk lainnya memang masih sering di cari konsumen di tanah air.

Jika kita telaah tentu saja banyak faktor yang menyebabkan pakaian bekas luar negeri laris manis di negeri ini.

Berikut alasannya mengapa pakaian bekas impor terus dicari masyarakat.

1. Kualitas yang baik

Kita harus mengakui pakaian bekas impor walaupun bekas tapi bicara kualitas masih lebih unggul dibandingkan produk dalam negeri dengan harga yang sama.

Artinya membeli produk bekas luar negeri jauh lebih untung dibandingkan membeli baju kelas menengah kebawah produk dalam negeri dikarenakan kualitas yang baik produk luar negeri.

2. Harga murah

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline