Lihat ke Halaman Asli

Budi Setiawan

Akun Budi Setiawan

Review Etawaku Platinum Bantu Mengatasi Masalah Pernapasan Berbagi Pengalaman Pribadi Saya

Diperbarui: 14 Januari 2022   13:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Review Etawaku Platinum Bantu Mengatasi Masalah Pernapasan Berbagi Pengalaman Pribadi Saya

Pengalaman ini saya share buat temen-temen yang mempunyai masalah pernapasan seperti saya. Review ini saya bagikan setelah mengkonsumsi susu kambing Etawaku Platium. 

Penasaran bagaimana cerita saya? Silahkan lanjutkan membaca temen-temen dan semoga review saya ini dapat membantu temen-temen semua. 

Perkenalkan saya seorang ayah dari 2 anak, dan umur saya saat ini 30 tahun. Saya pekerja kantoran dan disini saya akan membagikan pengalam pribadi saya selama mengkonsumsi susu kambing Etawaku Platinum dengan kondisi saya yang mengalami masalah pernapasan. 

Masalah pernapasan ini pertama kali saya alami kurang lebih 2 tahun yang lalu dengan gejala nyeri di dada, nafas jadi berat, sering gelisah tanpa sebab, pusing dan terkang keringat dingin.

Nah disini saya akan mambagikan pengalaman saya selama 2 tahun hingga sekarang kenapa saya merekomendasikan teman-teman untuk mencoba terapi mengkonsumsi susu kambing Etawaku Platinum. 

Awal pertama saya mengalami masalah pernapasan saat saya sedang bekerja di kantor waktu sore hari sebelum jam pulang, gejala yang saya alami nafas menjadi berat dan ada nyeri di dada.

Saya mulai bertanya tentang manfaat, kandungan, dll. Dan ternyata teman saya sudah mengkonsumsi susu kambing Etawaku Platinum selama 4 tahun dan tidak mengalami gejala lagi seperti yang saya alami padahal teman saya merupakan perokok berat. 

Dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan dengan obat-obatan tentunya saya mulai tertarik untuk mencoba. Karena rasa penasaran yang tinggi akhirnya petualangan saya mencari susu kambing Etawaku Platinum dimulai.   

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline