Lihat ke Halaman Asli

Manfaat Sodaqoh Bagi yang Memberi dan yang Diberi

Diperbarui: 26 Juni 2015   16:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Ada dua kekuatan Shodaqoh:


  1. Kekuatan pada diri orang yang bershodaqoh
  2. Kekuatan pada diri orang yang diberi shodaqoh

Ada 4 kekuatan pada diri yang bershodaqoh:


  1. mengundang rezeki
  2. menolak bala
  3. menyembuhkan penyakit
  4. memanjangkan umur

Mari kita simak Firman Allah : sodaqoh seperti menanam di kebun Allah, pasti berbuah.

Ali bin Abi Thalib : "pancinglah rezeki dengan shodaqoh" diperkuat dengan Sabda Rosululloh SAW : "bersegeralah bershodaqoh, sebab yang namanya bala tidak pernah bisa mendahului shodaqoh"

Di Hadits yang lain Rosululloah bersabda :" perbanyaklah bershodaqoh, sebab shodaqoh bisa memanjangkan umur"

Kekuatan pada diri orang yang diberi shodaqoh

KEBAHAGIAAN

Sodaqoh selain merupakan ibadah pribadi juga merupakan ibadah sosial. Dengan sodaqoh berarti kita sudah membantu kesulitan orang lain. Agar terasa makna dari Shodaqoh baik bagi yang memberi maupun yang diberi. Untuk itu Sodaqoh harus dilakukan dengan:


  • - Ketulusan ---------à
  • - Keikhlasan --------à


DUA HAL yang sangat menentukan Sodaqoh itu mendatangkan keutamaan bagi yang mengeluarkannya adalah:


  • cara bersodaqoh
  • tujuan bersodaqoh


Cara (baik) à tujuan (baik) à keutamaan terasa

Cara (salah) à tujuan (baik) à keutamaan tidak terasa

Cara (baik)à tujuan (salah) à sia-sia

Cara (salah)à tujuan (salah) à dapat mengundang kekuatan yang merusak

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline