Menjangkau Pemilih Muda Lewat "Kampanye Kreatif" di TV

Akhir-akhir ini, Pilkada DKI Jakarta sedang hangat-hangatnya dibahas. Masyarakat baik di Jakarta maupun tidak, sangat aktif membicarakan seputar hal ini. Ditengah suasana seperti ini, tentu saja ada hal positif dan hal negatif yang terjadi di sekitar kita. Masing-masing pasangan calon sedang giat-giatnya mempromosikan diri mereka agar dipilih. Tentunya mereka memiliki jurus andalan masing-masing untuk meyakinkan masyarakat Jakarta bahwa merekalah yang paling pantas menjadi DKI 1.

Tidak bisa dipungkiri bahwa salah satu faktor terbesar yang mendukung masifnya Pilkada DKI ini diperbincangkan adalah pemberitaan media. Bagi media, hal-hal semacam ini merupakan isu hangat yang merupakan kesempatan untuk diberitakan sehingga tidaklah mengejutkan jika hampir setiap hari wajah para calon selalu menghiasi berbagai media termasuk layar kaca. Hampir semua acara berita yang tayang di televisi memberitakan seputar Pilkada DKI ini.

Namun sekarang media televisi tidak hanya menayangkan berita perkembangan politik saja, tetapi mulai membawa politik kepada sesuatu yang lebih menyenangkan. Gambaran politik ingin diubah dari sesuatu yang serius menjadi sesuatu yang lebih menyenangkan dan dekat dengan rakyat. Pernah terpikir pejabat negara menghadiri acara komedi di televisi? Mungkin jika acara televisi serius seperti ILC atau Mata Najwa bukanlah sebuah kejutan, tetapi acara komedi?

Mungkin anda tidak pernah menyangka, tetapi itulah yang benar-benar terjadi. Beberapa hari yang lalu calon wakil gubernur nomor urut 2, Djarot Saiful Hidayat, menghadiri acara Ini Talk Show NET yang dipandu oleh Sule dan Andre. Sebelumnya calon gubernur nomor urut 3, Anies Baswedan, juga menghadiri acara yang sama. Tidak hanya hadir sendiri, Anies juga sempat mengajak wakilnya, Sandiaga Uno untuk ikut menghadiri beberapa acara televisi seperti Hitam Putih TRANS7 dan acara komedi Waktu Indonesia Bercanda di NET. Saat menghadiri acara-acara tersebut, mereka tidak secara langsung berkampanye, namun secara "halus" memperkenalkan diri mereka.

Selain untuk memberikan gambaran politik yang lebih menyenangkan dan dekat dengan rakyat, memperkenalkan diri lewat acara hiburan juga bertujuan untuk menggaet kaum pemilih muda. Seperti yang kita ketahui, mayoritas penonton acara semacam itu berasal dari kalangan pemilih muda. Yang terpenting adalah setiap pihak tetap menjaga kredibilitas untuk tetap bersikap adil dan independen! ~ BryanTvHardi