Lihat ke Halaman Asli

Bryan Suandoko

Bryan Hadi Suandoko

Puisi: Bidadari nan Fana

Diperbarui: 28 Maret 2021   05:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Seiring waktu berjalan, kamu pun menyadari
Takkan pernah ada bidadari yang abadi
Semuanya akan hilang, pada saatnya
Semuanya akan berubah, pada waktunya

Segala keindahannya hanyalah fana
Begitu juga kecantikannya, takkan sama
Kelak ia akan kembali menjadi manusia
dan kau yang kecewa, meninggalkannya

Jagalah cinta, jagalah rasa cinta..
Satu-satunya keajaiban dari alam semesta
Yang tertinggi, pun juga yang terindah
Cinta adalah karunia dan anugerah

Hanya cinta, hanyalah rasa cinta..
yang mampu mengabadikan sosok bidadari
Meskipun ia terlanjur jadi manusia biasa
Cinta lah yang akan menjadi sayapnya

Bogor, 20 November 2020


- Bryan S.P -

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline