Lihat ke Halaman Asli

BRORIVAI_Center

Kehadiran lembaga BRC pada dasarnya untuk kemajuan Sulsel

Refleksi Pasca Debat Pilpres Kedua

Diperbarui: 19 Februari 2019   16:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber foto: historyonthenet.com

Mengutip dari ucapan Winston Churchill "In war, you can only be killed once, but in politics, many times."

Secara analogis serangan politik di pentas debat bukanlah bentuk perang yang bisa mematikan dan berakhir seketika.

Kekalahan dalam persepsi publik di pentas debat bukanlah kematian, tetapi justru menjadi pemicu untuk mengubah strategi dalam melakukan pertahanan dan manuver dalam pertempuran berikutnya.

Istilah kalah-menang dalam debat tergantung ironi keberpihakan masing-masing. Penilaian sesungguhnya berada pada kecerdasan rakyat yang utuh dalam menyikapi dan memahami realitas politik.

Irony depends upon interpretation; it "happens" in the tricky, unpredictable space between expression and understanding.

#DebatHarusMencerdaskan
#BRORIVAICenter

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline