Lihat ke Halaman Asli

Doa Majemuk

Diperbarui: 25 Juni 2015   01:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Suara azhan

Menyela aktivitas kota

Burung-burung ababiel

Terbang mengepak sayap-sayapnya.

Di dedaunan penyesalan

Tafakur seraya bersimpuh, luruh

Memelas demi secarik nafas yang kotor

Putih menggambar hitam penuh noda, dosa.

Terlelaplah waktu

Terlalu biasa, kita menikmati kata-kata.

Lelap dalam hening sesaat

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline