Lihat ke Halaman Asli

Perkembangan Komunikasi Massa di Era Digital dan Tantangannya

Diperbarui: 4 Juli 2023   07:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Nama : Brilliant Naufal Muhammad

Nim : 22010400106

Prodi : Ilmu Komunikasi

Mata Kuliah : Komunikasi Massa

Perkembangan komunikasi massa di era digital dan tantangannya

Ada berbagai macam-macam bentuk komunikasi yang mewarnai media di setiap hari kita dan yang dibahas dalam artikel ini adalah Perkembangan komunikasi massa di era digital dan tantangannya. Sebelum lanjut ke pembahasan diatas, kita harus mengetahui apa definisi Komunikasi Massa.

 Komunikasi Massa (mass communication) menurut Harold Lasswell "komunikasi massa merupakan proses pengiriman pesan dari satu atau beberapa pihak kepada banyak orang melalui media massa". Ia menekankan pentingnya pemahaman mengenai siapa yang mengirim pesan, apa yang dikatakan, kepada siapa, melalui media apa, dan dengan efek apa. Dan menurut Bittner "komunikasi adalah pesan yang dikomunikasikan melalui media massa dan pada sejumlah besar orang". Mudahnya Komunikasi Massa adalah proses penyampaian pesan untuk khalayak ramai, tetapi untuk menyampaikan pesan untuk ke banyak orang atau khalayak ramai harus ada sarananya, menurut Morissan komunikasi massa dilakukan melalui media teknis seperti surat kabar, pesawat radio dan televisi. Proses komunikasi dalam komunikasi massa dapat terjadi dengan melibatkan antara pihak media massa seperti penyiar atau penulis dan audiens dengan khalayak. Dengan ini berarti dengan ini, berarti komunikasi massa mempunyai sarana untuk menyampaikan pesan pada khalayak ramai seperti televisi, radio, dan lainnya. Seiring berjalannya waktu perkembangan media massa ini berlaju begitu cepat sampai ke era digital dan yang pasti mempunyai tantangannya tersendiri.

Perkembangan Komunikasi Massa Dari Era Tradisional Sampai Era Digital

Era Tradisional Komunikasi Massa

Era tradisional komunikasi massa mengacu pada periode sebelum adanya teknologi digital dan internet yang memungkinkan komunikasi secara massal. Era ini melibatkan penggunaan media cetak, radio, dan televisi sebagai sarana utama untuk menyampaikan informasi kepada publik.

*Media cetak: Pada era tradisional, media cetak seperti surat kabar, majalah, dan buku merupakan sumber utama informasi dan hiburan. Informasi dan cerita disebarkan melalui tulisan yang dicetak dan didistribusikan secara fisik kepada pembaca.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline