Opini : Brian Akmal Nuari
Nim : 22501241044
Mahasiswa S1 Pendidikan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Yogyakarta
Dengan tujuan memenuhi tugas mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraaan yang menjadi syarat untuk mengikuti Ulangan Akhir Semester mata kuliah PKn, disini saya talah mengunjungi dan mengamati apa saja yang terdapat di dalam Museum Sonobudoyo.
Dokpri
Indonesia memiliki banyak sekali peninggalan sejarah yang saat ini masih bisa dilihat di museum-museum, salah satu musem yang menampilkan barang-barang peninggalan sejarah Indonesisa, khususnya peninggalan sejarah yang terdapat di Kota Yogyakarta adalah Museum Sonobudoyo. Museum ini memiliki tiket masuk yang terjangkau, jam oprasional Museum Sonobudoyo dan informasi yang berkaitan dengan musem ini bisa kalian lihat di web resmi Museum Sonobudoyo (www.sonobudoyo.com).
Museum Sonobudoyo dibagi menjadi 2 unit, lokasi Museom Sonobudoyo unit 1 beralamat di Jl. Pangurakan No. 6, Ngupasan, Kec, Gondomanan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta, sedangkan unit 2 Museum Sonobudoyo beralamat di Jl. Wijilan No. 27 D, Panembahan, Kec. Kraton, Kota Yogyakrta, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Nah, terus apa aja sih barang-barang peninggalan sejarah yang dipamerkan di Museum Sonobudoyo?. Di museum ini kita bisa mengamati dan melihat-lihat banyak barang peninggalan bersejarah yang ada di beberapa daerah, khususnya daerah Yogyakarta. Mulai dari alat musik tradisional berupa gamelan, kain batik, uang zaman dulu, keris dan masih banyak lagi.
Kalian juga diperbolehkan mengabadikan momen kalian di museum ini lewat foto maupun video, tapi kalian dilarang menyentuh langsung barang-barang yang dipamerkan di museum ini. Tapi tenang saja, ada satu fitur menarik di salah satu kotak kaca yang berisi beberapa keris, kalian bisa berinteraksi dengan menyentuh salah satu sisi kotak kaca, lalu layar dibelakang kaca akan menampilkan informasi tentang keris yang kalian ketahui.
Jika kalian sudah merasa puas jalan-jalan dan melihat-lihat apa aja yang ada di dalam Museum Sonobudoyo, kalian bisa melanjutkan berwisata ke Alun-alun Utara Yogyakarta, Alun-alun Selatan Yogyakarta, Titik 0 KM Yogyakarta hingga Malioboro. Dan ada juga Masjid Gedhe Kauman yang berada dekat dengan Museum Sonobudoyo.